Part 46

17.4K 1.4K 56
                                    

Met malam semua!!! Sesuai janji...

Eleazaro datang menemani malam minggu kalian

.
.
.
.
.

Happy Reading

.
.
.
.
.

Eleazaro memperhatikan Alvano yang sedang diobati oleh salah satu petugas kesehatan di sekolah mereka. Dalam diam El tengah berpikir ada masalah apa antara Alvano dan Renald. Kenapa Alvano sebegitu tak menyukai Renald. Bahkan bukan hanya Alvano, Alvaro pun demikian. Mereka terus saja meminta El untuk menjauhi Renald. Ada apa sebenarnya dan apa yang tidak ia ketahui.

Meskipun dirundung rasa penasaran, El enggan untuk bertanya kembali mengenai alasan semua itu. El berpikir jika sudah saatnya pasti Alvano akan bercerita mengapa pemuda itu begitu ngotot agar ia menjauhi Renald. Pemuda yang El kenal karena ketidaksengajaan.

El tersentak ketika merasakan tepukan di bahunya. "Eh udahan?" tanyanya pada Alvano yang ternyata sudah selesai diobati.

Alvano menatap El intens. "Apa yang kau pikirkan?"

Sontak Eleazaro menggeleng. "Enggak. Cuma lagi mikir kenapa di film Spongebob ada laut, kan mereka di laut?"

Merasa Alvano terus menatapnya, El pun kembali berkata. "Beneran, demi Lisa jadi istri El."

Kerutan di dahi Alvano samar terlihat. "Siapa itu Lisa?"

Kali ini El menatap Alvano dengan penuh keheranan. "Come on, jangan bercanda bang. Masa ga kenal. Emang Abang hidup di abad ke berapa sih? Nyawer ga tau, Lisa pun ga tau juga."

"Apakah itu sesuatu yang harus Abang ketahui?" tanya Alvano santai sembari melangkah keluar dari UKS.

Eleazaro menggaruk tengkuknya yang tak gatal. "Y-ya ga juga, tapi minimal update kek," ujar El sambil mengikuti Alvano dari belakang.

Tak ada jawaban dari Alvano. El pun tak berniat melanjutkan pembicaraan mereka. Hingga tidak terasa kakak beradik itu tiba di depan kelas Eleazaro. Nampaknya Alvano mengantarkan El ke kelas pemuda itu.

Eleazaro terheran-heran kala melihat tidak terdapat guru yang mengajar. "Tumben jam segini belum ada guru yang ngajar."

"Mereka tengah rapat," jawab Alvano.

Pantas saja saat Alvano dan Renald berkelahi tidak ada guru yang datang memisahkan, ternyata mereka tengah ada kegiatan. Ada untungnya juga El kepo tadi. Jika tidak mungkin Alvano dan Renald baru berhenti ketika salah satu dari mereka sudah masuk alam barzakh.

Setelah memastikan Eleazaro masuk ke dalam kelasnya, Alvano lantas pergi.

Eleazaro melihat Kenzi tengah sibuk membaca buku. Lantas El berjalan mendekat. "Ken, lo tau ga..."

Belum sempat El menyelesaikan ucapannya, Kenzi terlebih dahulu memotong. "Sorry El, aku lagi belajar. Nanti aja ya," ujar Kenzi. Setelahnya pemuda itu kembali fokus pada bukunya.

Mendengar ucapan Kenzi, El pun mengerti. "Oke." ucap El.

Padahal tadinya ada yang mau El ceritakan, tapi nanti sajalah. Tidak terlalu penting juga. El lalu duduk di kursinya. Pemuda itu mengeluarkan monopoli dari dalam tasnya.

"Oy, main yuk!" Ajar Eleazaro pada pemuda yang duduk di belakangnya.

"Males ah, kayak bocah aja main gituan," ujar pemuda itu.

ELWhere stories live. Discover now