[Yang sebenarnya]

410 56 2
                                    

Betapa terkejutnya mereka saat melihat seseorang tersebut adalah Arsen yang datang bersama ayah dan bundanya.

"Arsen!" pekik Raffy, Zifa, dan yang lainnya.

"Arsen kamu kenapa? Kok kepalanya diperban?" tanya Zifa menghampiri Arsen.

"Gue nggak papa," jawab Arsen.

"Hah? Gue?" kaget dan bingung Zifa.

Arsen berjalan menghampiri Nayla.

Grepppp.. Arsen langsung memeluk Nayla membuat semua orang terkejut.

"Kenapa lo nggak bilang kalau lo mau balik ke Surabaya?" tanya Arsen di sela-sela pelukannya.

Nayla melepaskan pelukan. "Maafin gue, Sen. Gue sengaja nggak ngasih tau lo biar lo nggak nahan gue buat tetep stay di Jakarta," jawab Nayla.

"Ini ada apa, Nay, Sen?" tanya Raffy mewakili kebingungan semua orang.

"Gue cinta sama Nayla," ucap Arsen tiba-tiba membuat semua orang terkejut, terutama Nayla, Zifa, dan Raffy.

"Maksud kamu apa, Sen? Kamu duain aku? Kamu selingkuh sama Nayla?" tanya Zifa.

"Sorry Zif, gue nggak bermaksud duain lo. Tapi perasaan ini tiba-tiba dateng gitu aja," jawab Arsen.

"Bangsat!" umpat Raffy.

Bugh bugh bugh.. Raffy memukul Arsen. Nayla dan yang lainnya berusaha memisah.

"RAFFY STOP!" teriak Nayla membuat Raffy menghentikan aksinya.

Nayla menghampiri Arsen yang sudah babak belur. Lalu ia membantu Arsen berdiri.

"Kenapa, Nay? Kenapa kamu belain dia? Apa kamu juga cinta sama dia? Iya, Nay? Iya?" tanya Raffy sambil menunjuk Arsen.

"Aku..."

"JAWAB AKU, NAY!" seru Raffy terlihat begitu emosi.

"Iya. Nayla cinta sama gue," sahut Arsen.

"Arsen!" pekik Nayla.

"Lo nggak perlu bohongin perasaan lo lagi, Nay. Gue udah tau semuanya dari Alfi," ucap Arsen.

"Alfi temen kuliahnya Nayla?" tanya Raffy.

"Iya. Tadi pas gue di pesawat, mau balik ke Jakarta, gue ketemu Alfi..."

"Hahaha.. Oke. Jadi lo mau tau nggak si 12 tahun itu siapa?" tanya Alfi.

"Mau mau. Emang siapa sih? Raffy atau bukan?" tanya Arsen terlihat antusias. Ia benar-benar penasaran.

"Bukan Raffy, tapi lo!"

"Hah? Gue? Lo serius, Al? Lo nggak bercanda kan?"

"Gue serius, Sen. Emang lo cowok yang udah dicintai Nayla selama 12 tahun ini."

"Kenapa Nayla bisa cinta sama gue selama itu?"

"Hahaha.. Gue nggak tau Sen, bahkan Nayla sendiri juga nggak tau. Yang jelas, sejak pertama kali Nayla ngeliat lo di tv, dia langsung suka sama lo. Terus lama-kelamaan rasa suka itu berubah jadi sayang terus cinta."

"Berarti selama ini Nayla nggak pernah cinta sama Raffy?"

"Nggak pernah. Nayla cuma sayang sama Raffy. Tapi dia sendiri nggak tau sayangnya sebagai apa. Kalau gue liat-liat sih, Nayla tuh sayang Raffy sebagai sahabat, nggak lebih."

"Syukurlah. Gue seneng dengernya. Thanks ya, Al."

"Sama-sama. Kalau emang lo punya perasaan yang sama kayak Nayla, gue minta tolong, please, jaga dan bahagiain Nayla! Karena banyak cowok yang suka sama dia, tapi dia cuma suka sama lo. Jadi lo sangat beruntung bisa dapetin cewek kayak Nayla."

2812 (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang