2812 (COMPLETED)

[D-8] : Kue

📌 DAY 8 - Sabtu 📌

"Selamat pagi, Nayla," sapa Arsen seperti biasanya.

"Hm," balas Nayla.

"Bales kek sekali-kali."

"Pagi."

"Tumben langsung mau."

"Nggak usah banyak bacot. Buruan masuk!" seru Nayla.

🍂🍂🍂

Selesai makan.

"Habis ini lo mau ke mana, Nay?" tanya Arsen.

"Supermarket," jawab Nayla.

"Ngapain?"

"Beli bahan kue."

"Kue? Siapa yang ulang tahun?"

Keceplosan anjir! Seru Nayla dalam hati.

"Siapa?" tanya Arsen lagi.

"Emang kalau bikin gue harus ada yang ultah ya?" tanya Nayla balik.

"Ya enggak sih. Tapi siapa tau aja kan lo mau bikin kue buat ultah."

"Gue mau bikin kue buat Raffy."

"Dalam rangka apa?"

"Nggak dalam rangka apa-apa."

"Oh. Ke supermarket sama siapa?"

"Sendiri."

"Gue temenin ya."

"Ogah. Ntar gue langsung viral lagi."

"Tenang aja. Gue kan bisa nyamar biar nggak ketauan."

"Gimana ya?" Nayla terlihat ragu.

"Please, gue temenin ya!" ucap Arsen memohon.

"Emang lo nggak sibuk?" tanya Nayla.

"Enggak. Hari ini gue free," jawab Arsen.

"Yaudah," putus Nayla.

"Gue boleh temenin lo?" tanya Arsen memastikan dan Nayla langsung mengangguk.

🍂🍂🍂

📍Supermarket

"Lo butuh bahan apa aja? Biar gue bantu nyari," tanya Arsen.

"Tolong cariin tepung, gula halus, sama telur," jawab Nayla. Lalu ia menyebutkan masing-masing jumlahnya berapa.

30 menit kemudian.

"Udah semua, Nay?" tanya Arsen memastikan sambil melirik troli yang sudah penuh oleh aneka bahan.

"Udah," jawab Nayla.

"Ayo ke kasir!" ajak Arsen.

"Lo tunggu di luar aja," ucap Nayla.

"Gue temenin lo ke kasir," balas Arsen.

"Ta-"

"Nggak ada tapi-tapian."

"Yaudah, terserah."

Setelah dari kasir, Arsen dan Nayla langsung pulang ke apartemen.

🍂🍂🍂

"Lo nggak mau balik?" tanya Nayla setelah ia dan Arsen masuk ke dalam apart.

"Gue mau ngeliat lo bikin kue," jawab Arsen.

Ntar kalau Arsen tau itu kue buat dia gimana? Atau gue ngasih tulisannya entaran aja kali ya pas Arsen udah balik? Pikir Nayla.

"Kayaknya lo seneng banget bengong ya," ucap Arsen.