Anka and the kingdom of Avaloria 5

3.3K 314 13
                                    

Flora terus berlari dengan wajah menghadap belakang tanpa sadar dia menabrak seseorang.

"Aaaaa tolong! Aduh!"Dia terjatuh ,"Aduh sakit sekali siapa yang menabrak Flora?"Flora memringis dia memajukan bibirnya dan marah , seketika dia menatap keatas dengan tatapan tajam , setelah tahu siapa yang menabraknya matanya membulat dia mengantikan ekspresi kesalnya dengan senyuman diwajahnya,"Kakak tampan!"jeritnya pada pria didepannya ini.

Dia langsung memeluk kaki pria itu ,"kakak tampan , mereka jahat tolonglah peri cantik ini."Flora mengedipkan matanya pada Darius.

Darius yang melihat itu jengah, Flora ini selalu saja begitu,Flora selalu bersikap genit dengannya.

"Ada apa ? Kenapa kau bisa dikejar oleh mereka?"tanyanya serta melepaskan pelukan flora pada kakinya.

Flora cemberut ,Darius selalu saja tidak ingin dipeluk olehnya, setelah itu dia merubah ekspresi nya,"kakak tampan ,tolong aku , mereka ingin menangkap ku !"Flora kembali memeluk kaki Darius.

"Hey kau ! Ayo ikut dengan kami!"ucap salah satu penjaga yang telah sampai didekat Flora.

"Aaa tidak kakak tampan tolong aku !"teriak Flora karena dirinya ditarik oleh penjaga ,dia memegang erat kaki Darius .

Darius sebenarnya tidak ingin menolong peri Flora , setelah berpikir sejenak dia akhirnya ingin membantu.

"Lepaskan dia."ucapnya pada penjaga ,dan segera menarik Flora kebelakang nya.

"Kau ! Jangan halangi kami ! Kami tidak ingin yang mulia raja  marah karena dia kabur dari kurungan!"

Darius menatap Flora sejenak ,dia ingat sekarang jika Flora dikurung oleh raja Maximilian, tetapi kenapa dia bisa kabur? "Aku harus bertanya padanya."pikirnya.

"Aku akan melaporkan pada yang mulia tentang hal ini ,jadi kalian bisa pergi !"ucapnya dengan tegas.

Para penjaga saling melihat, mereka megode satu sama lain .

Setelah beberapa saat salah satu dari mereka mengangguk kepalanya,"Baik! Kami akan menyerahkan nya padamu."

Mereka pergi dari sana meninggalkan Darius dan Flora.

Flora sekarang tengah senyum senyum sendiri,"Ah kakak tampan menyelamatkan Flora, ternyata kakak tampan Nggak sedingin yang Flora kira. "

Darius menatap aneh Flora yang senyum senyum sendiri ,"apa dia kurang sehat?"pikirnya.

"Flora?"panggil nya tapi Flora masih tersenyum senang.

"Flora!"ucapnya dengan nada sedikit tinggi.

Flora yang tersadar dari lamunannya menatap Darius dengan bingung,"Kenapa kakak tampan ,apa kakak tampan mau berkencan denganku?"tanyanya sambil memegang tangan Darius.

Darius menatap datar Flora yang terus saja menggoda nya seperti ini .

Dia melepaskan tangannya dari Flora

Flora tentu saja cemberut,"Kan Flora mau menggenggam tangan kakak tampan."kesalnya.

"Bagaimana kau bisa ada disini ? Bukannya kau dikurung ?"tanya Darius mengalihkan pembicaraan.

Flora yang mendengar itu mengerucutkan bibirnya,dia teringat tuannya, William yang menjadikan dia umpan ,dia jadi kesal sendiri."Itu gara gara tuan ,dia menyuruh Flora buat alihkan penjaga itu! "Dengusnya .

"Pangeran William? Dimana dia ?"Darius mendegar jelas jika Flora menyebut tuan ,itu sudah pasti adalah pangeran William.

"Em? Oh iya ,tuan dia masih dalam penjara bawah tanah ,dia mau menyelamatkan pangeran Nathaniel!"pekiknya.

Time Traveler ManWhere stories live. Discover now