Carolyn

20. Carolyn

Happy reading✨

Puasa gini enaknya minum es ya ges:)

***

Pagi ini sekolah dihebohkan dengan ditemukannya bangkai kepala tikus dan boneka berdarah di dalam salah satu loker siswi. Sang pemilik loker tersebut sekarang ditenangkan oleh teman-temannya.

Berita itupun sudah menyebar luas di beberapa sekolah-sekolah, mereka terus saja membicarakan hal itu. Ada yang memberikan tanggapan positif tapi ada juga yang negatif.

Carolyn baru saja tiba di sekolah, keningnya mengerut ketika berpapasan dengan murid perempuan yang sedang membicarakan teror.  Dia berusaha tidak perduli dan melangkah menuju kelasnya, tapi dia mendengarnya lagi dari murid laki-laki.

Karna penasaran dia pun menghampiri laki-laki itu " gue mau nanya, mereka kenapa sih? Kayak ngomongin tentang teror gitu? " tanya Carolyn

" Di lokernya kak Ghina di temuin bangkai kepala tikus sama boneka berdarah gitu " jawab Beni, anak dari kelas sebelah nya

Carolyn melotot terkejut, lalu menggeleng kepalanya tidak percaya. Sungguh pelaku nya mencari mati, pikirnya.

Semua orang tau kalau keluarga kakak kelasnya itu melahirkan orang-orang hebat, oang-orang sukses seperti ayahnya yang menjadi pemilik sawit terbesar.

Bahkan setiap anggota keluarganya memiliki keahlian masing-masing, termasuk ahli dalam melacak sesuatu atau hacker.

" Terus kak Ghina nya sekarang di mana? " tanya Carolyn karna tidak melihat keberadaan gadis itu

" Di UKS kalo gak salah "

Carolyn mengangguk, lalu melangkah pergi dan tidak lupa untuk berterima kasih kepada Beni.

Di sepanjang jalan Carolyn memikirkan tentang teror yang baru saja dialami oleh kakak kelasnya itu, orang gila mana yang mau melakukan hal itu.

Gadis itu berhenti d depan loker ingin mengambil baju olahraga yang akan digunakannya hari ini, tapi ketika loker itu terbuka dia melihat sebuah kotak. Karna penasaran dia mengambil kotak itu lalu membukanya.

" AAAA!! " teriak Carolyn

Teriakan Carolyn menggema, semua murid bergegas menghampiri gadis yang sedang syok itu. Mata mereka melebar melihat isi kotak yang tidak sengaja Carolyn lempar tadi, isinya sama seperti yang ada di loker Ghina.

" OLYN! " mereka berbalik melihat seseorang yang baru saja berteriak, ketiga abang Carolyn datang bersama teman-temannya

Carolyn langsung memeluk tubuh Charles dan menangis di sana, mereka lagi-lagi di buat terkejut melihat tindakan gadis itu.

" Kamu tenang sayang " Charles mencoba menenangkan Carolyn, dia mengelus punggung bergetar adiknya

Cayden dan Maverick mengepalkan tangan nya erat menahan amarah, siapa yang berani meneror adik mereka?. Lalu beralih menatap Carolyn yang menangis di dalam pelukan Charles, melihat itu membuat hati mereka sakit terlebih lagi Cayden.

" Lebih baik bawa dia ke UKS Les " ucap Darren di angguki yang lain

Charles mengangguk, dia menatap Cayden dan Maverick " lo urus ini,  biar gue yang bawa Carolyn " kedua laki-laki itu mengangguk

Tanpa basa-basi lagi, Charles menggendong tubuh Carolyn yang melemah dan pergi ke UKS. Perlakuan Charles tadi membuat mereka lagi-lagi terkejut termasuk teman dari laki-laki itu sendiri.

Charles menendang pintu UKS, membuat seseorang di dalamnya terkejut dan langsung memeluk teman di sampingnya.

" AAA! "