16. Carolyn

6.5K 400 5
                                    

Happy reading✨

***

Cuaca malam ini terasa begitu dingin, angin berhembus kencang membuat pepohonan di sekitar rumah keluarga Edward bergoyang. Malam ini juga langit terlihat sangat kosong tanpa adanya bulan dan bintang.

Di kursi balkon Carolyn duduk seraya memandangi sekitaran rumah yang sekarang dia tempati, dengan selimut tebal membungkus tubuhnya agar tidak kedinginan.

" Olyn "

Gadis itu menoleh mendapati seseorang yang wajahnya mirip dengan dirinya tapi berbeda versi, dia Cayden kembarannya.

" Ada apa bang? " tanya Carolyn sedikit menggeser duduknya agar laki-laki itu bisa duduk

Cayden duduk di samping gadis itu " kenapa belum tidur? "

" Bosen bang, gaya nya itu-itu mulu "

Mendengar itu Cayden langsung memberikan satu jitakan di kening Carolyn " terus kamu mau nya yang kek gimana? Kayang gitu? "

Carolyn mengangguk " mau nya sih gitu, tapi sayangnya aku gak bisa kayang " ucapnya cemberut

" Belajar sono sama Verick " ucap Cayden

Carolyn menoleh berbinar " bang Rick bisa kayang? "

" Enggak "

" Terus ngapain abang nyuruh olyn belajar sama dia?! " tanya Carolyn kesal

Cayden mengedikan bahunya membuat gadis itu mendengus kesal. Lalu kakak beradik itu terdiam menikmati angin yang menerpa wajah keduanya.

" Mereka masih bully kamu? " tanya Cayden setelah beberapa menit terdiam

Carolyn menoleh sekilas " dua hari ini Amanda sama Selly gak ada lagi bully aku, tapi aku yakin mereka gak bakal diam karna sekarang Rora berteman sama aku "

Carolyn yakin kedua pembully itu tidak akan tinggal diam karna sekarang salah satu dari mereka berpindah haluan, dan dia juga yakin kedua orang itu merasa Carolyn lah yang mengambil Rora dari mereka.

" Kalo mereka bully kamu lagi, bilang sama abang " ucap Cayden mengelus rambut kembarannya itu

Carolyn mengangguk, lalu Cayden menyuruh gadis itu masuk ke dalam dan bersiap untuk tidur.  Setelah itu dia keluar dari sana dan menuju kamarnya yang berada di sebelah.

Carolyn yang belum tertidur pun tersenyum, dia berharap bisa merasakan seperti yang sekarang ini dia rasakan sampai kapanpun.

Jangan ambil kebahagiaan ini, Olyn mohon

Gadis itu menutup matanya dan tidak lama kemudian memasuki alam mimpi.

***

Di ruang kerja yang ada di rumah keluarga Edward, tiga pasang suami istri dan satu pria dewasa berkumpul.

" Ela sudah ketemu, apa kita harus mengabari mereka? " tanya Arken

" Jangan beritahu mereka! Aku tidak ingin Olyn di bawa ke sana " ucap Arabella tidak terima

" Aku tau, aku juga tidak ingin jika Ela dibawa ke sana " ucap Arken

" Sudahlah, keputusan nya sekarang adalah jangan beritahu mereka " ucap Melvin di angguki yang lain

" Tapi apa kalian yakin jika mereka tidak akan tau? " mendengar pertanyaan dari Cadfael membuat mereka terdiam dengan pikiran bercamuk

CarolynWhere stories live. Discover now