Carolyn

14. Carolyn

Happy Reading✨

***

Di sebuah ruangan serba putih ketiga orang paruh baya duduk berhadapan, di sana sepasang suami istri itu menatap harap kepada seorang pria berjas putih.

" Menurut hasil, 99.9% dia anak kandung dari tuan Austin " pria berjas putih itu membacakan isi surat yang sekarang dia pegang

" Lo gak bohong kan Van?" Tanya pria itu kepada dokter bernama Van itu

Van mengangguk " gue gak bohong, kalo lo gak percaya liat aja nih. Semua nya sudah terbukti di sana " ucapnya sambil menyerahkan surat itu

Pria itu mengambil dan membaca isi surat itu, ternyata benar dengan apa yang di ucapkan oleh Van.

" Ini beneran Van?" Tanya wanita itu dengan sorot masih tidak percaya dan mata mata yang berkaca-kaca

Van mengangguk " selamat permata kalian akhirnya kembali " tersenyum tulus

Mendengar itu membuat sepasang suami istri itu terdiam dengan perasaan senang, sedih, bahagia dan ada rasa takut yang terselip di sana. Kedua nya saling tatap satu sama lain, air mata bahagia turun tanpa di cegah dari mata wanita itu. Pencarian yang selama ini mereka lakukan akhirnya membuahkan hasil.

" Mas dia... " wanita itu tidak sanggup melanjutkan ucapannya, dia benar-benar bahagia sekarang

Sang suami pun tersenyum haru " iya sayang dia benar anak kita " lalu membawa istrinya kedalam pelukan

" Aku mohon mas bawa dia pulang, aku udah kangen banget sama dia mas aku mohon " wanita itu menangis di dalam pelukan sang suami dan tidak hentinya dia memohon

Pria itu mengelus rambut wanita itu " pasti, aku pasti akan bawa dia pulang. Kamu tenang aja "

***

Carolyn berjalan sendirian di daerah dekat rumahnya dengan perasaan kesal, di sepanjang jalan dia tidak henti-hentinya menggerutu entah kepada siapa.

" Tadi itu siapa sih?! berani banget pegang rambut gue, kenal aja enggak udah main pegang-pegang!"

Sepulang dari sekolah tadi Carolyn memutuskan untuk naik angkutan umum, dia berhenti di toko kue yang jarak nya lumayan dekat dengan rumahnya. Kenapa tidak pulang bersama Rora? jadi setelah acara selesai perempuan itu langsung di seret oleh anak buah Frey.

Dan penyebab kenapa Carolyn kesal karna tadi ketika dia di perjalanan pulang dari tokoh kue, ada seorang pria yang tiba-tiba datang memegang dan mengelus rambut nya. Setelah itu dia pergi menaiki mobil Jeep hitam, meninggalkan Carolyn masih terdiam menganga.

" Gak jelas banget dah tu orang " mempercepat jalannya menuju rumah agar bisa beristirahat, beruntung hari ini tempatnya bekerja di liburkan karna sedang di renovasi jadi dia bisa bersantai

Tiba-tiba sebuah mobil hitam berhenti di depan Carolyn membuat kening gadis itu mengernyit bingung, lalu keluarlah dua orang pria bermasker dan tanpa aba-aba mengangkat tubuh Carolyn.

Carolyn terkejut dan berusaha untuk turun dari gendongan orang itu tapi sayang usahanya sia-sia, setelah memasukkan ke dalam mobil. Mobil itu melesat pergi dari sana, gadis itu pun tidak henti-hentinya berteriak agar orang yang berada di luar sana dapat menolongnya.

" Maaf bos kami terpaksa " ucap pria yang duduk di sebelah kanan Carolyn, dia mengeluarkan sebuah kain lalu mengikatkan nya di mulut gadis itu agar diam