[PERJUANGAN]~Kimetsu No Yaiba x Readers~

76 :- Subete ga Daijoubu kara

Judulnya sok jepun saia yak/plak:v
Okeh abaikan ini minna anggap saja angin lalu hwhw slamat membaca :'3

***

"Ahhk aku harus memperlambat racun dengan pemulihan pernafasanku, meski.. Meski hanya sebentar saja!"

"Dan lagi aku harus menghentikan (name)-Nee tapi, tubuhku..aku benar-benar tidak bisa bergerak hah hah"

"Nezuko.."

***

Pandangannya meredup-redup, dari kejauhan ia melihat Uzui mendatanginya. Berteriak padanya tapi, ia tidak bisa mendengar apa yang di katakan Uzui.

"Uzui-san mengatakan sesuatu tapi, aku tidak bisa mendengar apa yang dia katakan"

"Tetaplah bernafas Tanjirou! Pertarungan sudah berakhir!"

"(N-(name)-Nee-s-san hah hah" Ucapnya tergagap-gagap.

"Aku harus tetap sadar!"

***

Di keberadaan Kanae dan Yuui yang masih sama hanya saja kini di penuhin oleh banyak luka, bahkan sebelah mata Yuui terluka membuatnya tidak terus putus asa untuk tetap bertarung.

Iblis kuat yang mereka hadapi tidak sedikitpun ia terluka, kalaupun terluka tubuhnya akan terus beregenerasi seperti semula.

"Saa jadi akan ku tawarkan kalian sekali lagi, jadilah iblis naa Kanae-chan, Yuui-chan. Maka setiap luka di tubuh kalian akan hilang, bukankah itu mudah hanya tinggal menerimanya saja? Bahkan 'dia' mungkin saja akan menjadikan kalian iblis tingkat atas sepertiku~" Ujar Douma promosi untuk kesekian kalinya.

Membuat dua insan disana bosan akan ucapan sama dari mulut sang iblis, rasa ingin menyobek mulutnya yang penuh bacot itu📈📈

Apalagi Yuui yang kesal karena daritadi di panggil dengan embel-chan kan dia tuh cowok yah bukan cewek kenapa sih banyak orang yang ngira dia mirip cewek? Haruskah dia potong rambut?

"mau berapakalipun kau terus menawarkan hal itu, kami tidak akan mau bergabung dengan para pengecut seperti kalian para iblis.."

"Percuma bukan? Memiliki kekuatan yang besar tapi mati di bawah sinar matahari atau lemah hanya karena bunga wisteria"

"Sayang sekali padahal aku menawarkanmu dengan baik tapi, kalian menolaknya dengan terang-terangan seperti itu ya~ baiklah kalau begitu"

Teknik darah iblis : awan beku

Douma kembali menyerang setelah tawarannya di tolak mentah-mentah sama duo tsugokunya (name).

"Aku tidak peduli kalau kalian mati di tanganku lagi"

Mulailah awan-awan seperti kabut yang hawanya terasa dingin itu menyerbu Kanae dan Yuui. Keduanya melompat mundur dari  serangan itu.

Pernafasan bunga : bentuk kelima, peony kesia-siaan

Kanae berlari mengarahkan segala kekuatannya lalu menyerang Douma dari belakang dengan cepat.

Iblis itu hanya diam menatap kearah depan, pikir Kanae ia bisa menyerangnya dari belakang tapi, nyatanya tidak.

Serangannya tiba-tiba di tangkis oleh kipas Douma membuatnya reflek kembali meloncat ke belakang.

Disaat yang bersamaan dimana Yuui akan menggunakan pernafasannya, ia malah terjatuh dengan tangan kirinya yang meremas sebelah dadanya.

Brukk!

Deg!

Ntah apa yang membuatnya tiba-tiba terjatuh, ia seperti orang kejang-kejang dan kesakitan.