[PERJUANGAN]~Kimetsu No Yaiba x Readers~

41- Resta Meresahkan yak

***

Mengabaikan orang-orang yang sedang beradu omong disana, ia sadar akan sesuatu.

Gadis bertopeng Kitsune itu mengingat akan hadiahnya lalu ia menepuk kedua tangannya sekali, "Oh iya! Aku punya oleh-oleh buat kalian bertiga" Ucapnya seraya membagikan gantungan itu pada trio kamaboko.

"Wahhh sugooii nee, Arigatou (y/n)-Nee"

"Uwwwwooowww kawaiiinya benda ini, aku akan menyimpannya dengan baik! arigatou (y/n)-chan!!" Pekik Zenitsu kegirangan melihat gantungan yang di beri untuknya.

"U-ugh apa ini?"

"Itu gantungan Inosuke, aku yang membuatnya sendiri loh. Mayan jadi barang kenang-kenangan ye kan, meski gak bagus-bagus amat sih"

"Tidak! Ini sangat bagus! Aku menyukainya" ucap Tanjirou tersenyum lembut.

Wohh kedua kalinya! napa sore ini silau banget njir" Batin (y/n) terpesona~ aku terpesona~/ plak

Tanjirou dapet gantungan neko warna hitam dan putih, Zenitsu dapet yang warna oren dengan garis-garis hitam, sedangkan kalo si Babi aka inosuke dapet gantungan nekonya warna putih terus mukanya dimiripin sama orang yang punya sekarang, muka-muka garang gitulah pokoknya.aa

"Syukur deh kalau kalian menyukainya, aku senang jadinya"

"Woi punyamu jelek sekali! Lihat punyaku! Warnanya putih dan keren!" celetuk Inosuke tiba-tiba saat melirik Zenitsu yang tengah memeluk gantungannya dengan wajah bunga-bunga.

"Hoi apa-apaan itu, punyaku juga indah bahkan lebih indah darimu!"balas Zenitsu tak terima.

"A-ah kalian sudahlah jangan bertengkar" ini yang nengahi Tanjirou, duh bener-bener kompak deh.

"Aha padahal sama-sama gantungan, apa bedanya" batin (y/n) menatap ketiga temannya sweetdrop dan hanya terkekeh geli melihat kelakuan mereka.

Tidak hanya trio kamaboko aja yang kebagian, tenang dedek imut loli rasa shouta ini juga kebagian kok. Cuma bentuknya beda dari yang lain ini bentuknya cem guguk alias anjing warna putih ma ijo.

Resta mengeryit alis bingung, " kenapa milikku berbeda?"

"Humm kau tidak mau? Yaudah kalo begitu.."

"Yak siapa yang bilang aku tidak mau! Kemarikan!" ucap Resta seraya merampas gantungan di tangan (y/n) yang mau di simpen tadi.

"Huh dasar kang gengsian" gumam (y/n) yang bisa di dengar bocah bersurai hijau itu tapi ia hiraukan, hanya saja Resta tersenyum tipis cuma tipis kok gak ampe keliatan ama yang lain.

Normal pov off

Readers pov

"Naa Tanjirou, nee-chan mau mengunjungi kamar Nezuko dulu ya~"

"Baiklah! Terimakasih untuk hadiah nee-chan"

Aku hanya mengangguk iyakan sambil melambaikan tangan, dan Resta yang mengikutiku di belakang. Kok risih yak? Daritadi jalannya di belakang mulu, kenapa gak di samping coba? Kan jalannya masih gede + lebar gini.

"Yak! Resta, jangan jalan dibelakangku terus aku merasa risih jadinya. Sini jalan di sampingku saja" ajakku padanya.

"Sore ini sangat panas, kau pantas untuk jadi teduhanku" celetuknya membuatku kesal.

"Oasu ini beneran hari yang panas tapi kok malah nambah panas aja jingan" ucapku menggeplak palanya pake tas slempengku.

"Itta, apa yang kau lakukan sialan?!"

"Gak liat tadi barusan di geplak? Mau sekali lagi haa?!"

"Apa-apaan sih dasar aneh" ucap Resta mengabaikan ucapanku yang terus mengocehnya, lama-lama kesel juga yak kalo bukan loli rasa shouta nan imut ini udah gue mutilasi trus buang ke jurang.