42. Jatuh Cinta?

3.6K 392 23
                                    

"Waktu Zee tinggal sebentar."

"Hahaha..." Nara menggeleng ribut, "Pasti Bian nge-prank kan? Mana kameranya?" Nara celingak-celinguk mencari kamera namun tak menemukannya.

"Bian gak nge-prank, Tan..."

Nara menggeleng cepat. "Gak mungkin!" Dengan segera Arga memeluk Nara erat, Nara memberontak dalam pelukan Arga.

"B-bian boong kan, Ga?"

-ZEE-

"Aku pulang ya." Pamit Aaron setelah mengantar Zee pulang.

Zee mengangguk dan melambaikan tangannya. "Bye Aaron." Lambainya. Mobil Aaron berjalan menjauh dari rumah Zee.

Bertepatan saat Zee ingin memasuki tumah, Rey dan kawan-kawannya tiba. Alex langsung berlari menghampiri Zee dengan wajah yang ditekuk.

"Eh, astaga Alex, ngagetin aja!" Zee mengerinyitkan dahinya ketika melihat wajah Alex yang ditekuk. "Kenapa?"

"Kamu kok gak bales chat aku?"

"Ohh maaf, tadi hp Zee mati."

"Tapi kok bisa bikin sg?"

"Ya kan Zee buat sg sebelum mati hpnya."

"Ah gak percaya!" Zee mendengus dia merogoh ponselnya yang memang sudah mati total dan menyodorkan depan wajah Alex.

"Puas?" Alex mengangguk namun tetap sambil menggerutu.

"Kenapa lagi sih?"

"Heh! Kalo mau urus masalah rumah tangga, jangan disini." Ucap Edgar yang sudah jengah melihat tingka keduanya.

"Rumah tangga? Zee gak paham."

"Skip lah Zee, skip."

Alex menarik tangan Zee memasuki rumah, dan membawa Zee duduk di sofa layaknya pemilik rumah ini.

"Jelasin." Tuntut Alex ketika keduanya sudah duduk. Sedangkan Rey dan yang lain hanya menonton keduanya.

"Jelasin apa?"

"Tadi kemana aja? Kok bareng Aaron sih?" Tanya Alex marah-marah.

"Emang kenapa kalo Zee jalan bareng Aaron?"

"Gak boleh lah!"

Zee mengerinyit. "Kenapa gak boleh? Kenapa juga Alex marah-marah gitu?" Tanyanya.

"Ya, ya....Karena gak boleh aja." Zee memutar bola matanya malas.

"Iss, aneh ih!" Alex melotot.

"Kok aneh sih?"

"Aneh lah! Alex kan bukan pacar Zee, kalo Alex pacar Zee baru boleh larang-larang kek gitu. Makanya ayo kita pacaran--eh!" Zee menoleh cepat kepada Alex. Zee mengutuk dirinya karena kecoplosan. Lihatlah sekarang, Alex sedang tersenyum nakal kepadanya.

"Jadi kamu mau pacaran sama aku?" Goda Alex. "Kamu suka sama aku? Aku juga suka kok sama kamu." Ucapn Alex berhasil membuat Zee salah tingkah.

Wajah Zee memerah. Perutnya terasa seperti ada beribu kupu-kupu yang terbang didalam. Jantungnya pun berdegup kencang membuat heart watch-nya berbunyi.

Tit...tit...tit

"Bunyi apa tuh?" Tanya Kenneth.

Zee dengan cepat mematikan heart watch-nya.

"Itu apa Zee?" Tanya Rayhan.

"N-nothing." Kenneth mendekat kearah Zee. Dia menatap pergelangan tangan Zee yang terpasang heart watch.

ZEE'S STORYWhere stories live. Discover now