awikwok banget ni ayah

1.4K 193 24
                                    

"ibu, ada apa dengan ayah? ibu yakin dia baik-baik saja?" ucap namo melihat becky setelah kepergian ayahnya

"ayahmu baik-baik saja" ucap becky

"tapi sepertinya ayahmu tidak menyetujui kamu berpergian" ucap becky

namo bingung, jika di lihat dari ekspresi dan gelagatnya freen memang terlihat seperti tidak menyetujui dia pergi solo touring, tadi ayahnya sempat melarangnya juga, sekarang dia harus bagaimana pikirnya.

"kenapa tiba-tiba ingin melakukan perjalanan solo touring?" ucap becky melihat anaknya yang hanya diam

"hanya ingin melakukannya saja" ucap namo

"dua bulan terakhir ini banyak hal baru yang terjadi di hidupku" ucap namo

"dari mulai tiba-tiba aku memiliki ayah, kakek, nenek, dan sekarang ibu sudah menikah, menyaksikan ayahku sendiri mencoba mengakhiri hidupnya, dan banyak hal lainnya lagi" ucap namo

"aku perlu refreshing, terlalu banyak hal yang terjadi dua bulan terakhir ini" ucap namo

"itu kenapa aku ingin melakukan perjalanan solo touring" ucap namo

"aku ingin menikmati waktuku sendiri" ucap namo

sebenarnya alasan namo ingin solo touring bukan hanya karena itu, 50% untuk refreshing, 50% lagi memberikan waktu untuk ayah ibunya agar bisa menikmati waktu berduaan, itu alasannya ingin berpergian.

becky memperhatikan anaknya, alasan namo ingin berpergian masuk akal, dia juga berpikir begitu, dua bulan terakhir ini memang banyak hal yang terjadi dalam hidup mereka.

"kamu yakin ingin berpergian?" ucap becky

"iya" ucap namo mengangguk

"tapi ibu menghawtirkan mu, bagaimana jika terjadi sesuatu dalam perjalanan?" ucap becky

"ibu tenang saja, aku akan baik-baik saja" ucap namo

"aku tidak akan kenapa-kenapa, nanti aku akan menghubungi ibu setiap saat agar ibu tidak khawatir" ucap namo meyakinkan ibunya

"ibu mengizinkan ku pergi kan?" ucap namo

"bagaimana ayahmu saja, jika dia mengizinkan mu maka ibu juga akan mengizinkan mu" ucap becky

"kenapa begitu?" ucap namo

"ibu sudah menikah dengan ayahmu, ayahmu suami ibu, jadi ibu harus mengikuti keputusannya" ucap becky

"ah benar juga" ucap namo

biasanya dia hanya memerlukan izin ibunya untuk apapun, tapi sekarang dia memerlukan izin ayahnya juga, ini sedikit terasa aneh untuknya.

"bicara dengan ayahmu dulu" ucap becky

"iya" ucap namo mengangguk

"tapi bagaimana jika ayah tidak mengizinkan?" ucap namo melihat becky

"ya jangan pergi" ucap becky

"yang benar saja, aku sudah menyiapkan semuanya" ucap namo

"maka dari itu bicara dengan ayahmu" ucap becky

"sekarang selesaikan makan dulu, setelah itu temui ayahmu" ucap becky

"iya" ucap namo

---------------------------------------------------------------------------

namo membuka kamar orangtuanya, dia tidak melihat ayahnya di sana, namun matanya melihat pintu balkon kamar orangtuanya terbuka, dia langsung mendekatinya, siapa tau freen ada di sana pikirnya.

Life Together. Where stories live. Discover now