Bab 19: Takut

411 104 11
                                    

Jangan Lupa Vote sebelum baca⭐

_________You Are_________

Hening memenuhi tempat ini. Dua orang pria terlihat berbincang-bincang. Hanya mereka berdua lah yang ada di sana ditambah dengan seorang gadis yang tengah tertidur di kursi sofa.

Dirinya tertidur begitu lelap di sana. Mengabaikan tempat yang mulai sunyi itu.

Draken melirik jam yang ada di sana, jarum jam menunjukan angka dua belas. Hari sudah sangat larut.

"Sudah malam. Ayo pulang, Mikey." Ajak Draken.

Mendengar hal itu seketika Mikey bangkit dari duduknya, "Ayo!"

"Y/n ketiduran. Kita antar dia dulu." Lanjutnya kemudian berjalan mendekati y/n yang masih nyaman tertidur.

Draken mengekori dari belakang.

"Biar aku yang menggendongnya." Tutur Mikey kemudian berlutut membelakangi y/n.

Mendengar ucapan itu Draken langsung mengangkat y/n bak anak kecil, kemudian meletakkan tubuh gadis itu kepunggung Mikey.

"Nggh ... Yang lain mana?" Tanya y/n sejenak kemudian memegang pundak Mikey erat agar dirinya tidak terjatuh.

"Sudah pulang." Jelas Draken singkat. Mendengar ucapan tersebut gadis yang masih setengah sadar itu mengangguk pelan lalu kembali tertidur.

Pria yang berstatus ketua Touman itu berdiri lalu mulai berjalan meninggalkan tempat itu. Draken masih setia di sebelahnya.

Cukup lama mereka berdua berjalan menembus dinginnya malam. Hingga tidak terasa mereka sudah sampai di depan rumah dengan halaman yang sangat luas.

Draken meraih ponselnya kemudian menghubungi sebuah kontak yang ada di sana.

"Chifuyu cepat jemput y/n! Kami ada di depan!" Ujarnya cepat. Sebuah persetujuan terdengar dari sambungan telepon.

Tak lama kemudian sosok pria keluar dari pintu rumah lalu berjalan mendekati mereka bertiga. Cukup lama Chifuyu berjalan hanya untuk bisa sampai ke pagar terdepan dari rumah itu.

Mikey mengukir raut wajah kesal ketika Chifuyu sudah berada di depannya, "Halaman rumahmu itu kegedean! Lumutan kami di sini!" Decaknya sebal.

Chifuyu nyengir kuda. Detik berikutnya Mikey berbalik badan seolah memberi kode.

Chifuyu yang menyadari hal tersebut langsung paham dengan maksud dari tingkah ketuanya itu.

Jemarinya bergerak pelan memukul pipi y/n yang masih tertidur nyenyak dalam gendongan Mikey.

"Y/n bangun!" Ujarnya.

Gadis yang dipanggil itu pun langsung membuka matanya kemudian menggosok iris itu pelan.

"Hmm kenapa?"

"Ayo masuk! Kamu mau di sini terus?" Mendengar ucapan tersebut y/n diam sejenak. Kemudian merangkul Chifuyu erat.

Mengerti dengan maksud dari perlakuan y/n, pria itu langsung memeluk gadis itu, selanjutnya menggendongnya bagaikan anak kecil.

"Makasih ya udah nganterin y/n." Ujar Chifuyu mengulas senyum.

Mikey dan Draken mengangguk bersamaan kemudian berjalan meninggalkan mereka berdua.

"Kenapa bisa pulang larut?" Tanya Chifuyu sambil berjalan memasuki pekarangan rumah.

"Ketiduran di sana." Jelas y/n dengan suara pelan. Gadis itu menguatkan rangkulannya, lalu menghirup bau parfum yang menyeruak dari pakaian Chifuyu.

1.You Are || Chifuyu x Readers (Completed)Where stories live. Discover now