60. Hai, Rain Girl

38.8K 2.6K 1.2K
                                    

HALO makasih udah baca sampai Rewrite My Heart part terakhir, especially for yall who always gimme your kind words and appreciation! Sagara, Kiana, all of Rewrite My Heart characters and i lafff you :D

Happy reading, fill all dat paragraph with ur comments or emoji! :D

Don't forget to smash that vote button, i love when you commented in every chapter and paragraph Rewrite My Heart, thank you 🤍 Please tag me on Instagram, or make a tiktok video about KianaSaga/Rewrite My Heart join hashtag #rewritemyheart, or recomend Rewrite My Heart to all of your friends and fam and grup, hahaha thank you, i do love Rewrite My Heart' readers whole my heart, and i know you do the same ❤️


[ berkawan dengan rindu - hanin dhiya

kiss the rain - yiruma ]


яєωяιтє му нєαят




KIANA tidak tahu dia harus merasa senang atau sedih. 

Tapi semua orang di rumah ini tampak menunjukkan sukacita.

Tidak ada salah satu dari pilihan merasa senang atau sedih yang Kiana pilih. Perasaan Kiana malah berganti marah. 

Mama Kiana ingin memeluknya atas informasi yang baru saja mereka dengar melalui pihak bandar udara, berita yang menurut mereka baik ini. 

Namun, reaksi Kiana ternyata adalah menggeleng tidak percaya. Tanpa disangka semua orang, Kiana berjalan mundur, menjauhi mamanya yang mendekat.

Kiana menatap wajah mamanya yang menunjukkan kebingungan atas tindakannya. Air mata Kiana kembali menetes seraya ia berjalan mundur cepat-cepat ingin masuk ke kamar.

Kenapa ada senang ketika media memberitahu bahwa sosok yang mereka cari, sudah ditemukan, terevakuasi, dan akan diantar ke kota ini untuk dikuburkan walau rupanya sudah hancur?

Kiana tidak merasa senang sedikitpun. Raksa dan pihak penerbangan bilang bahwa mereka memiliki harapan. Ternyata harapan itu kembali membuat hancur Kiana. Raga Saga tak lagi utuh, Saga-nya tak kembali lagi.

Kiana tidak mau Sagara yang berbeda. Kiana mau Sagara yang sama, yang sama seperti sahabat masa kecilnya sejak mereka berumur 3 tahun.

Kiana masuk kamar, meninggalkan keluarga dan para pekerja rumahnya yang melihat tingkahnya bingung. Apa mereka pikir Kiana akan bahagia nanti melihat Sagara yang berbeda di depan matanya?

Walaupun sebenarnya, bagaimanapun rupa Sagara yang hancur, pasti tetap Kiana kenal, seperti halnya ketika sahabat masa kecilnya itu saat diserang orang asing usai pulang dari olimpiade. 

Namun Kiana tetap tidak mau Sagara yang berbeda. Kiana tidak akan tahan. 

Dia mau sahabat masa kecilnya yang sama. Sagara yang ada pada hidup Kiana sebelumnya, yang setiap pagi memeriksa apa tempat minum berisi air mineral sudah ada di dalam tas Kiana, Sagara yang selalu jadi ikutan sakit ketika Kiana sakit, Sagara si pencinta Bear Brand, Sagara yang tiap siang pulang sekolah akan minta ditemani latihan basket, Sagara yang suka memeluk dan mengelus kepala Kiana, Sagara yang ketika sedang merindukan mamanya yang jauh, pasti akan meminta Kiana peluk dan tepuk-tepuk punggungnya. 

Sagara yang selalu suka rumah pohon mereka. Sagara yang hanya memakan buah saja di apartemennya jika ia merasa jam masuk sekolah tinggal sebentar lagi, dan ketika waktunya istirahat jam 10, Kiana akan datang membawa sarapan nasi dari rumah untuk sahabat masa kecilnya itu, seakan tahu bahwa Sagara pasti belum makan yang benar. Sagara yang selalu mau menemani Kiana membeli es dawet walau cowok itu sedang lelah. 

Rewrite My Heart [TERSEDIA DI GRAMEDIA]Where stories live. Discover now