Chapter 16 | Telepon

6.1K 339 19
                                    

~I Don't Wnna Live Forever~

ZAYN, Taylor Swift

.

.

.

'Terus berharap seakan akan semua harapan tidak ada gunanya.'
_______________

"Kau sudah bangun?" ucap Albert ketika memasuki kamar yang di tempati Athena. Pria itu memberi Athena segelas teh hijau hangat. "Kau bisa lihat sendiri bukan?" balas Athena santai. Athena benar-benar berterima kasih banyak kepada Albert. Pria itu sudah menyelamatkannya sekaligus menenangkannya.

Athena baru pertama kali datang ke rumah Albert. Rumah pria itu tidak sebesar mansion milik Sean. Tapi rumah Albert tidak bisa di bilang kecil juga. Cukup luas dan indah. Berbagai mobil mewah juga berjejer rapih di garasi milik pria itu.

 Berbagai mobil mewah juga berjejer rapih di garasi milik pria itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ingin membersihkan diri dulu?" tawar Albert

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ingin membersihkan diri dulu?" tawar Albert.

"Sepertinya iya." Saat beberapa langkah lagi akan masuk ke dalam kamar mandi, Athena baru teringat sesuatu. Pakaian apa yang harus ia kenakan? Tidak mungkin ia harus memakai pakaian yang sama! Sangat murahan! Ia ini wanita berkelas!

"Aku tidak punya pakaian ganti," ucap Athena.

"Mau memakai kemeja milikku?" tawar Albert lembut. Dahi Athena mengernyit bingung. Apa tadi kata Albert? Memakai kemeja milik pria itu? Lelucon macam apa itu? Ia Athena! Athena Minerva Luvly! Tidak ada sejarah dalam hidupnya memakai pakaian pria yang akan merusak penampilan anggunnya. Itu tidak akan cocok di tubuhnya.

Kecuali Albert punya pakaian pria dari brand ternama. Itu tidak akan menjadi masalah bagi Athena. Tapi jujur, sebenarnya tidak ada masalah untuk Athena memakai pakaian pria. Toh akan cocok-cocok saja di tubuhnya. Masalahnya Athena hanya tidak mau memakai barang bekas!

"Tidak! Tidak mau!" tolaknya tegas.

"Lalu kau ingin menggunakan apa?" Wanita di depannya ini memang sangat ribet! "Pakaian wanita tentunya! Aku selalu tampil anggun!" kesal Athena. Matanya menatap Albert kesal. "Sebenarnya tidak apa-apa aku memakai pakaian pria, namun yang menjadi masalah adalah karena kemeja yang kau tawarkan padaku itu milikmu!" sinis Athena.

Arco Iris | TAMATWhere stories live. Discover now