FAURAI

REUNI

"Mas, aku pamit dulu ya?" ujar Raina lalu mengambil tangan Fauzan dan mencium punggung tangan lelaki itu.

"Na'am Zaujati, hati hati! Jangan ngebut bawa mobil nya"

"Siapp habibi"

"Apa mas antar aja ya?" pikir Fauzan.

"Eh, gausah Mas gapapa aku bisa sendiri, nanti itu aku pulang siang kok, kalau aku pulang duluan aku jemput Rey sama Fauzia di kak Naya"

"Gausah Habibati, nanti kayak nya Mas duluan yang pulang"

"Gitu, yaudah lah"

"Pulang cepet! Jangan lama lama! Ingat ya!" ujar Fauzan memperingati.

"Nggeh Zaujii"

"Yaudah aku duluan ya Mas? Assalamu'alaikum"

"Waalaikumsalam"

                                             ***     

"Assalamu'alaikum semua" salam Raina saat baru saja sampai di salah satu restoran dan menghampiri teman teman nya.

"Wa'alaikumussalam, lama amat Na?" ujar Erina.

"Izin dulu sama suami"

"Iyadeh iya, yang punya suami" sindir Azizah.

"Heh Zah, lu kan udah tunangan lagian habis ini nikah! Sirik amat lu" sewot Erina.

"Hah? Azizah udah tunangan? Kapan? Kok gak ngundang Zah?" tanya Raina.

"Hehehe, soalnya tunangan itu yang tau cuma keluarga aku sama kelurga dia aja Na"

"MasyaAllah selamat ya Zah"

"Makasihh banyak loh Na"

"Terus ini Erina sama Rhea udah tau?" tanya Raina heran.

"Kita aja baru tau tadi ini Na, baru aja si munaroh ini bilang" jawab Erina.

"Yeee, nama gw spek bidadari islami lu ganti jadi munaroh!" kesal Azizah.

"Sok lu"

"Eh Na kenapa gak bawa anak anak kamu Na?" tanya Rhea.

"Oh, mereka di pesantren sama Kak Naya, ya kali Reuni aku bawa anak aku"

"Ya gapapa lah Na, sekalian gw pengen belajar dari sekarang hehehe" ujar Azizah sembari terkekeh.

"Masi lama elahh! Nikah dulu lo apa gak honeymoon dulu?"

"Ya Honeymoon dulu lah"

"Rhe, lo diem bae, tadi sebelum pergi udah izin suami kan?" tanya Erina.

"Udah, malah suami aku ngurus anak aku di rumah"

"Anak kamu umur berapa Rhe?" tanya Raina.

"3 tahun"

"Laki laki apa perempuan Rhe?" tanya Azizah.

"Laki laki"

"Wishhh Rhea sama Raina udah punya jagoan, gw mau nyusul, lo Er gimana?" tanya Azizah, sebenarnya gadis itu bukan menanyakan lebih tepat nya mengejek.

"Setan lo emang! Gw mau nikmati masa muda dulu sebelum nanti kayak Rhea sama Raina, dikit dikit ada yang manggil 'umma, umi'"

Memeng benar 4 tahun yang lalu Rhea telah menikah dengan seseorang yang pernah ia kagumi di pesantren, lelaki itu biasa di panggil dengan Nama Eza.

Setelah menikah 1 tahun kemudian mereka memeliki seorang putra bernama Elzoma atau biasa di panggil El.

"Ini kagak ada yang mau pesen makan? Gw bayarin loh" ujar Erina membuat ketiga teman nya terkejut.