2. TIBA2

21.4K 621 5
                                    

-INFO-

HAY HAY HAY! PEMBACA SETIA WATTPAD,


CHAPTER INI MENGANDUNG UNSUR DEWASA 🙏HARAP BIJAK DALAM MEMBACA🙏

-02-
-TERTABRAK-

Setelah Radi membuka pintu kamar mandi, ia melangkahkan kakinya keluar kamar mandi tersebut

Karena fokus membersihkan sisa kotoran rokok di seragamnya, sehingga ia tak melihat ke arah depan

Namun tiba2,
BRUAK!!

Seseorang menabrak Radi,
Radi yang tidak melihat jelas jalan ke arah depan, tiba tiba tertabrak begitu saja oleh seorang cewe

Dan pada akhirnya mereka berdua sama-sama terjatuh,

"Ck, Sialan" pekik Radi kesal yang terjatuh tersungkur ke depan mengakangi tubuh cewek tersebut

Radi menatap mata cewek itu dengan seksama, tak asing baginya, karena sebelumnya ia pernah bertemu di kantin

Dengan mata terbelalak, seakan Radi tertarik dengan mata lentik cewek tersebut

Cewek tersebut adalah salah satu dari gerombolan dari cewek tadi yang mengatai radi anak berandalan

Dia adalah Zahra,

Disini Radi belum mengetahui sama sekali bahwa cewek yang sedang mengakangi nya adalah Zahra

Dia kan?
Cewe tadi,

Ternyata-- cantik juga

Gumam Radi dalam hati,

Kedua kaki Zahra berada di antara kedua kaki radi, mata lentik milik Zahra membuat Radi semakin bergairah untuk terus menatapnya

Namun Zahra malah merasa risih ketika Radi menatapnya seperti itu,
"Kenapa lo natap gue kayak gitu? Lo suka sama gue ya??" Tanya Ketus Zahra pada Radi

Radi mengerjapkan matanya cepat, Ia mengerutkan keningnya ke arah Zahra tersebut,

"Apaan sih!"
"Siapa yang natap Lo?" tanya Radi Balik, Radi juga nampak kesal

Zahra memutar bola matanya kesal,

Tak berlangsung lama ketika sudah mengubah posisi mereka masing-masing menjadi duduk

Tiba-tiba saja Zahra mengerang kesakitan karena lengannya berdarah akibat terjatuh tadi,

"Aw-- Sakit"
"lengan gue" lirih Zahra mengerang kesakitan sembari memegangi lengannya

Kemudian Radi melirik ke arah lengan Zahra,

Radi mencoba memegangnya,

Plak!!

Namun sialnya, Zahra langsung menepisnya cukup keras,

"Akh!!"
"Sakit tauk!" Pekik Radi pada Zahra

Dengan meruncingkan kedua alisnya, menatap Radi dengan tatapan kesalnya,
"Ya elo sih"
"Apa-apaan tiba2 mau pegang lengan gue, sakit tauk!" ketus Zahra balik pada Radi

Radi menghela nafas kasar,
"Ya maaf"
"Gue kan cuma khawatir aja liat lengan Lo berdarah kayak gitu" ucap Radi

"Emm--, lo-- gapapa kan?" Tambah Radi lagi kepada Zahra

Ketika Radi menanyakan dengan lembut keadaan Zahra, bukanya membalas dengan baik baik malah melontarkan kata kata kasar kepada Radi

Suamiku Adalah Adik Kelaskuजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें