..
Pagi-pagi sekali,
Terdengar pintu depan rumah Zahra seperti ada yang MembukaCeklik!!
Yang yang awalnya tertidur pun langsung terbangun mengerjapkan kedua matanya, ia mengubah posisinya menjadi duduk,
"Astaghfirullah!!"
"S'siapa itu?"Zahra yang panik, karena tak ada Radi di rumah pun beranjak bangkit dari duduknya,
Zahra berjalan ke arah pintu, tubuhnya gemetar, saat hendak membuka pintu
Ia meneguk salivanya,
I'itu-- Maling ya?
Atau-- Zahira?
Tapi-- kenapa Zahira pagi-pagi buta seperti ini udah bangun?
Gumam Zahra dalam hati,
Ceklik!!
Ia membuka pintu kamar,Zahra tak langsung menghidupkan lampunya,
"Zahira??" Panggil Zahra pada ZahiraTak ada balasan dari siapapun,
Ia berjalan ke pintu depan yang nampak tak ada orang, dan pintu tersebut sudah kembali terkunci rapat
Zahra kebingungan kali ini,
Ctek!
Seseorang menghidupkan lampu ruang tamuZahra membelalakkan kedua matanya,
"Ya Allah, s'siapa itu?"Ia belum berani membalikkan tubuhnya dan melihat siapa yang menghidupkan lampu di ruang tamunya
"Zahra"
"Kamu kenapa?" Tanya seseorang pada ZahraNamun anehnya, pertanyaan tersebut terdengar sangat dingin di telinga Zahra
Ia yakin, bahwa itu bukanlah Radi,
Zahra kembali meneguk salivanya,
Situasi Zahra saat ini, masih menghadap ke arah pintu tepat di tangannya menggenggam gagang pintu depan rumahnya
"M'Mas Radi ya?" Tanya Zahra dengan nada gemetarnya
"Iya Zahra, ini mas" balas Radi dengan nada dingin dan agak beratnya
Tiba2, ada sedikit angin yang berhembus, entah dari mana angin itu berasal
Tubuh Zahra cukup gemetar, dan merasakan hawa merinding, di situasi seperti ini adalah situasi yang Zahra takutkan ketika tak ada Radi di rumah
Ia pernah merasakan angin seperti ini di saat Radi tak ada di rumah, waktu itu Zahira masih berada di bangku taman kanak-kanak
"B'beneran i'ini m'mas Radi kan?" Tanya Zahra dengan nada lirih, ia benar-benar merinding kali ini
Zahra memejamkan kedua matanya, ia membaca surat-surat pendek yang ia hafal
Berharap itu benar-benar Radi,
"Iya Zahra" balas Radi,
Ia sangat mengenal suara tersebut, namun ia merasakan bukan Radi yang berada di belakangnya,
Zahra memberanikan dirinya untuk membalikkan badannya namun dengan memejamkan kedua matanya
Ketika Zahra mengerjapkan kedua matanya, dan menatap ke arah depan
Ia terkejut bukan kepalang, sosok bayangan hitam tinggi besar muncul sekelibat
Semakin membuat bulu kuduk Zahra merinding kali ini,
Ia pun pingsan seketika,
Brugh!!
Zahira yang mendengar suara seperti benda jatuh pun terbangun dari tidurnya,
YOU ARE READING
Suamiku Adalah Adik Kelasku
Teen Fiction" ADA BEBERAPA CHAPTER YANG MENGANDUNG KONTEN DEWASA 18+ 21+ , DAN KATA-KATA TOXIC (KASAR) , HARAP BIJAK DALAM MEMBACA😉 " seorang anak beranama Raditya Khazari sebagai adik kelas 11 yang ditunjuk Pak Yanto (Guru B.Indonesia) untuk mengik...