47. (7) SUAMIKU ADIK KELASKU SEASON 2

4K 163 0
                                    


-47-

°°

Setelah perbincangan itu, tiba ponsel Mita berbunyi, Mita pun langsung mengangkatnya

Setelah mengangkat ponsel
Terpampang wajah bahagia di dalam diri Mita
"ALLHAMDULILAH!!" Ucap Mita girang

Radi mengerutkan keningnya ke arah Mita didepannya
"Kenapa Mit?" Tanya Radi

"Aku baru saja di terima kerja di salah satu perusahaan di Jalan Sentot gang 10 sana, aku seneng banget Rad" balas Mita dengan girangnya, ia tak dapat menyembunyikan perasaan senangnya

Radi menghela nafas, dan tersenyum
"Syukurlah kalau gitu"
"Ngomong-ngomong kapan kerjanya?" Tanya Radi pada Mita

"Hari ini Katanya sih jam 8, ini baru jam setengah 8" ucap Mita

Radi mengangguk mengerti
"Gitu ya"

Mita pun berdiri dari duduknya

"Mau berangkat sekarang?" Tanya Radi pada Mita

Mita Mengangguk
"Iya"

Mita memberikan uang sebesar Rp 25000

"Nih, tadi aku sempat pesan roti sama Abang Abang tadi, tapi aku mau berangkat sekarang, rotinya buat kamu aja Rad" ucap Mita

"Eh-- J'jangan Mit! nanti rotinya aku antar ke rumah kamu aja, nanti aku buatin lagi sebelum pulang dari kerjaan" balas Radi

Mita Mengangguk senyum
"Yaudah kalau gitu"
"Makasih ya, aku pamit dulu"
"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsallam" balas Radi

Mita pun bergegas keluar caffe dengan perasaan bahagianya

Setelah Mita pergi, tak lama bang Gerry pun datang membawa roti keju mozzarella yang sudah jadi tadi

"Mbak mbak tadi mana Rad?" Tanya bang Gerry pada Radi

"Oh, dia udah pulang bang" balas Radi

"Pulang?"
"Lha trus ini gimana?" Tanya Bang Gerry pada Radi

"Itu buat kita makan sama sama pagi ini, dia udah bayar kok, nih uangnya" ucap Radi sembari memberikan uang nya kepada bang Gerry

Bang Gerry Mengangguk
"Gitu ya, yaudah deh, gue juga pengen makan ini sih sebenarnya, hehe" tambah bang Gerry lagi

"Eh, BTW tadi temen Lo ya Rad?" Tanya bang Gerry lagi pada Radi

Radi mengangguk
"Iya bang, teman SMA dulu"

"Gitu ya, cantik Rad"
"Ati2 Lo, bisa2 kepincut sama dia"

"Astaghfirullah"
"Jangan lah bang" balas Radi

"Nah itu, secara dia tuh cantik, dan masih muda juga, sebaliknya Lo juga masih muda dan udah kerja, pasti dia ada kesempatan buat ngedeketin Lo" jelas bang Gerry pada Radi

"Dan, Bini Lo bisa marah besar" tambah Bang Gerry pada Radi

Radi meneguk salivanya
"Em, iya juga sih"
"Mungkin ini terakhir kali ke rumah dia buat ngantar kue nya nanti" balas Radi

°°

22:00

Sepulang lembur kerja, Radi pun mampir ke rumah Mita untuk memberikan Roti yang tadi ia buat

Ceklik!

"Eh Radi" ucap Mita

"Em Mita"
"Nih, rotinya" ucap Radi sembari memberikan Roti tadi

Mita Tersenyum girang
"Wah! makasih lho ya udah repot repot sampai kesini"

Radi mengangguk
"Iya, gapapa kok, nggak repot juga, kan memang pekerjaanku buat roti kayak gini"

Suamiku Adalah Adik KelaskuOnde histórias criam vida. Descubra agora