SEASON 10 ❤️❤️❤️

115 13 0
                                    

SUAMIKU ADALAH ADIK KELASKU
COME BACK😭😭

ALHAMDULILLAH SETELAH PENANTIAN PANJANG, AUTHOR KEMBALI BISA MELANJUTKAN WAATTPAD INI

SETELAH 1 TAHUN VAKUM, KARENA NGGA TAU KENAPA TIBA-TIBA AUTHOR NGGA BISA NAMBAH BAB BARU DI WAATTPAD INI, ATAU SERING DI SEBUT FORCE CLOSE, KELUAR SENDIRI

TAPI SETELAH AUTHOR BACA-BACA KOMEN DI  YOUTUBE TERNYATA HARUS DI HAPUS UNINSTALL DULU TERUS DOWNLOAD LAGI DAN LOG IN LAGI, ALHAMDULILLAH SELESAI, BISA NAMBAH BAB BARU❤️❤️

°°

SEASON 10

Sepulang dari masjid, Radi melewati penjual roti bakar yang letaknya tak jauh dari rumahnya,

Penjual tersebut juga tetangga dari Radi

"Pak Radi" panggil penjual roti bakar tersebut pada Radi

"Eh, iya pak Hadi?" Balas Radi sembari menoleh ke arah Penjual roti bakar tersebut

"Roti bakar pak?" Tanya pak Hadi pada Radi

Radi sedikit tersenyum,
"Ah, maaf pak, ndak dulu"
"Mungkin lain waktu beli nya" balas Radi

Penjual tersebut pun mengangguk senyum,
"Begitu ya"
"Yasudah, ngga apa-apa Pak Radi" balas pak Hadi

Tak lama dari itu selang beberapa langkah Radi kembali ke arah penjual roti bakar tersebut,

"Pak!" ucap radi yang mengejutkan pak Hadi

"Astaghfirullah!"
"Pak Radi ini ya"
"Jangan ngagetin atuh pak" pekik Pak Hadi pada Radi

"Eh, m'maaf pak Hadi"
"Tadinya mau pesan lain kali, tapi saya berubah pikiran mau pesan sekarang saja, mau saya berikan ke istri sama anak saya" ucap Radi pada pak Hadi si penjual roti bakal

"Pesan 2 ya"
"Rasa Blueberry sama coklat, campur saja"
"Jangan pedas ya pak kalau bisa kasih yang spesial" pinta Radi pada pak Hadi

"Aduh Aya Aya wae Pak Radi ini, roti bakar mana ada yang pedas atuh pak, saya kan jualannya roti bakar bukan nasi goreng" balas Pak Hadi

Radi pun terkekeh,
"Iya pak"
"Saya becanda tadi, hehe"
"Nanti jadikan satu saja pak Hadi, biar hemat plastik" pinta Radi pada pak Hadi

Pak Hadi pun mengangguk mengerti,
"Siap pak Radi"
"Mangga atuh, duduk dulu" pinta pak Hadi pada Radi

Radi mengangguk,

Skip,
Setelah 2 roti bakar pesanannya jadi, Radi pun langsung bergegas pulang ke rumah, dan tak lupa ia membayarnya terlebih dahulu

°°

-Di rumah

Zahra yang tengah kebingungan mencari pengharum ruangan yang sempat Radi belikan untuknya, ia mencarinya di kamar

"Hih, ayah taruh di mana sih"
"Ndak ketemu2" gumam Zahra

"Cari apa Bun?" Tanya seseorang tiba-tiba

"ASTAGHFIRULLAH!!" Pekik Zahra, ia terkejut dengan kedatangan Radi yang tiba-tiba

"Bikin kaget aja ayah ini!" ucap Zahra pada Radi

Radi pun menghela nafas,
"Udah, nyari nya nanti aja" pinta Radi pada Zahra

"Nih ayah belikan ini buat bunda" ucap Radi sembari memperlihatkan 1 plastik hitam yang berisikan roti bakar untuk Zahra dan kedua anaknya

Zahra mengalihkan pandangannya ke arah sesuatu yang di perlihatkan oleh Radi,
"Pengharum ruangan ya yah?" Tanya Zahra pada Radi

"Ya Allah bun, Bukan, ini roti bakar"
"Mana ada pengharum ruangan segede ini" balas Radi

Suamiku Adalah Adik KelaskuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang