58. (18) SEASON 3🎉❤️❤️

2.8K 144 18
                                    


====[ INFO ]=====❤️❤️

MASIH SETIAKAH ?? "

ABSEN DULU YUK , BILANG " HADIR " YA 😂

HEHE , SEKALI KALI BIAR KAYAK WATTPAD ORANG ORANG

===[ THANKS ]===❤️❤️❤️

===[ 58 ]===❤️❤️❤️

-Malamnya-

Zahra melihat Zahira yang tengah menonton tv di ruang keluarga, Zahra pun mendekat ke arah anaknya

"Sayang"

Zahira menoleh,
"Eh, B'Bunda" ucap Zahira agak gugup

Zahra mengerutkan keningnya ke arah anaknya,
"Kenapa Ara? Kok takut gitu?"

Zahira meneguk salivanya,
"B'Bunda nggak marah kan?" Tanya Zahira pada Zahra

Zahra menggeleng senyum
"Enggak kok"
"Bunda nggak marah tadi, bunda khawatir sama kamu"
"Maafin bunda ya kalo ucapan bunda tadi buat Ara takut" jelas Zahra pada sang anak dengan lembutnya

Zahira mengangguk senyum
"Iya bunda"

-Kamar-

22:30

Zahira sudah tertidur pulas, melihat hal itu, Zahra menyuruh Radi untuk menggendong Zahira menuju ke kamar

Radi yang sudah membawa Zahira ke kamar

Tak lama,
Zahra membuntuti Radi menuju ke kamar

Ia melihat Zahira di atas ranjang, dan Radi yang tengah mencari sesuatu di lemari

"Ayah cari apa?" Tanya Zahra pada Radi

"Eh, ini Bund, ayah lagi cari baju panjang hitam yang biasa ayah pake buat khajatan"
"Bunda lihat ngga? Kok ayah cari nggak ada" tanya Radi pada Zahra

Zahra Mengangguk,
"Oh baju lengan panjang yang habis dibuat ayah ngeronda kemarin ya?"

Radi mengangguk,
"Nah iya yang itu, kok tiba2 hilang, udah ayah cariin masih Gaada, jangan2 ayah lupa nih naronya dimana" ucap Radi yang masih sibuk mencari baju lengan panjang itu

"Bunda lihat kok" ucap Zahra

"Mana? Kok gak ada?" Tanya Radi lagi

"Ada kok, tadi sore bunda cuci, kalo jam segini masih basah, ayah mau pake sekarang?" Tanya Zahra pada Radi

Radi beranjak berdiri,
"Eh bunda cuci toh"
"Yaudah deh"
"Enggak sekarang juga sih ayah makai nya, niatnya buat besok khajatan di rumah pak Galih tetangga sebelah" jelas Radi pada Zahra

Zahra Mengangguk,
"Oalah, besok juga udah kering"
"Jangan langsung diambil, biar bunda setrika dulu" pinta Zahra pada Radi

"Iya" Jawab Radi

Setelah itu,
Zahra pun duduk di atas ranjang menemani Zahira yang sudah tertidur

"Besok ayah antar Zahira lagi kan?" Tanya Zahra

"Iya" balas Radi

Radi pun menuju ke ranjang
Radi melepas baju yang membuatnya gerah, terlihat sekali perut Radi yang semakin six pack

"Yah"

"Hm? Kenapa Bund?"

"Waktu ayah nganter Zahira, bunda kan sendirian dirumah, trus tiba2 tadi ada sesuatu yang lewat di belakang bunda, cepet banget, bunda nggak tau itu apa" ucap Zahra pada Radi

Radi mengerutkan keningnya
"Sesuatu?"

Zahra Mengangguk
"Iya, Cepet banget, waktu bunda lihat lagi, eh Gaada siapa siapa, bunda pikir itu ayah, tapi bukan" tambah Zahra lagi

Suamiku Adalah Adik KelaskuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang