.99. (22) . ۝ ͒ SEASON [5]

593 70 11
                                    

..

Setelah mencicipi buah yang di suapi oleh Zahra untuk Radi

Terdengarlah suara motor milik karyawan Radi yang nampaknya sudah sampai di area parkir Caffe

"Mereka udah sampai Bun"
"Ayah temui mereka dulu, soalnya ada beberapa menu baru yang harus ayah ajarkan sama mereka" ucap Radi pada Zahra

Zahra mengangguk mengerti,
"Eh, begitu ya Yah"
"Yaudah, atau temuin mereka dulu" balas Zahra

Nampak Zahra masih menikmati semangka yang Radi belikan tadi

°°

Ketika Radi keluar dari pintu depan, ia melihat Tama yang baru saja masuk ke dalam bar Coffee

"Tam"

"Eh, iya pak?"

"Yang lain belum datang?"
Maksud Radi adalah Hesti dan Wulan

"Em, belum pak"
"Mungkin 5 menit lagi, biasanya gitu"

Radi pun mengangguk mengerti,

"Saya ada menu baru, tapi nunggu kalian bertiga lengkap aja, nanti saya ajarin"

Tama mengangguk mengerti,
Tama adalah sosok yang bertipikal sama dengan Radi

Ia sangat excited untuk mempelajari hal2 baru, ia menganggap hal itu adalah sebuah pengalaman berharga

"Baik pak"
"Nanti kalo sudah sampai, saya kasih tau mereka berdua"

Radi mengangguk mengerti,

"Saya mau nyiram tanaman dulu di samping Caffe, kalo mereka udah datang, salah satu dari kalian cari saya disitu ya" ucap Radi pada Tama

Tama mengangguk mengerti,
"Baik pak, saya mengerti"

°°

Tak lama ketika Radi tengah menyiram beberapa tanaman ia bertemu dengan wanita yang kemarin menabraknya di tempat wudhu masjid

Dia adalah Nisa, anak dari Pak RT setempat

Ketika Radi tengah fokus menyirami tanaman,

Nampak Nisa tengah berjalan ke arah nya,
"Kakak-- yang kemarin kan ya?" Tanya Nisa pada Radi

Radi pun menoleh ke arah Nisa,
"Eh, iya"
"Mbak-- Anaknya pak RT kan?" Tanya Radi pada Nisa

Nisa mengangguk senyum,
"Iya, s'saya Nisa, anak dari Pak RT"

Radi mengangguk,
"Oh mbak Nisa ya"

Ya Allah
Ganteng banget

Sabar Nisa
Sabar

Dia katanya udah punya istri

Gumam Nisa dalam hati

"Kak" panggil Nisa lagi pada Radi

"Iya?"

"Em, saya mau nanya, toko hijab Az-Zahra yang mana ya? Kata bapak ada di gang sini" Tanya Nisa pada Radi

Radi mengangguk,
"Oh, toko hijab Az-Zahra"
"Iya memang di gang ini" balas Radi

"Mbak Nisa nya tinggal masuk aja ke dalam Caffe ini, di samping Caffe ini ada toko hijab Az-Zahra"
"Mbak Nisa langsung masuk aja ke dalam tanya sama pelayan Caffe nya, sesuai tokonya, nama penjualnya Zahra, mbaknya bisa pilih hijab mana yang mbak suka di toko nya mbak Zahra" jelas Radi pada Nisa

Nisa mengangguk mengerti,
"B'begitu ya"
"Terimakasih kak" balas Nisa

Radi mengangguk,
"Iya sama-sama"

Suamiku Adalah Adik KelaskuWhere stories live. Discover now