My Love (Mpreg)

My Love "86"

"Hey, mau sampai kapan kalian tidur?"

Panggil Sayuki pada ketiga pemuda yang tertidur pulas di sofa tersebut.

Mereka segera bangun dan mendapati selimut hangat yang menyelimuti mereka.

"Sayuki kau yang melakukannya?"

"Siapa lagi? Kalian tidurnya seperti orang mati saja, tidak bisa bangun."

Jawabnya sudah selesai masak.

"Makan!"

Pekik Sino segera berlari ke arah dapur. Kojirou menguap sejenak sebelum beranjak pergi. kenzo melipat selimutnya terlebih dahulu baru mengikuti mereka.

"Ini ucapan terima kasihku sudah mengabulkan keinginanku."

Ucap Sayuki memasak makanan lezat.

"Enak sekali! Jangan sungkan pada kami!"

Pekik Sino yang sudah makan karena lapar.

Mereka pun menikmati sarapan yang lezat, apalagi cuaca dingin yang sangat mendukung makanan hangat. Itu sangat membuat mereka lapar dan memakannya sampai tak tersisa.

Sayuki melihat tv siaran langsung pertarungan Boxing. Matanya tak bisa memalingkan siaran itu karena terlalu menarik baginya.

"Kojirou! Kojirou! Aku mau lihat pertarungan boxing!"

Pekik Sayuki tiba-tiba saat Kojirou keluar dari kamar.

"Hah? Boxing?"

"Iya! Aku mau lihat! Ayo ke sana!"

"Sayuki itu siaran langsung dari Amerika. Kalaupun kita ke sana, itu pasti sudah berakhir."

"Tapi aku mau lihat.."

Jawabnya.

"Bagaimana kalau kau melihatku bertarung?"

Usul Kojirou melihat wajah sedihnya.

"Hah? Maksudnya?"

"Ganti bajumu kita keluar."

Perintahnya, Sayuki pun segera mengganti pakaiannya yang lebih tebal dan keluar bersama Kojirou.

Dia membawanya ke tempat latihan bertarung yang biasa dia datangi bersama Kenzo dan Sino.

"Boss!"

Pekik Sino kaget dengan kedatangan keduanya.

"Sino kebetulan sekali! Ayo bertarung boxing!"

"Kenapa?!"

"Sayuki ingin melihatnya!"

"Sayuki?! Tentu saja! tapi kalau boss kalah traktir loh!"

"Kau pikir kau bisa menang dariku?!"

"Kita lihat saja!"

Sino pun segera ke tempat pendaftaran.

"Owner tolong jadi wasit kami!"

"Wasit?"

Dia melihat Kojirou.

"Kojirou!!!"

Pekiknya senang melihat Kojirou.

"Lama tidak jumpa!"

"Owner kau juga lama tidak berjumpa."

"Kenapa tiba-tiba datang?"

"Istriku ngidam pertarungan Boxing,"

Jawabnya sambil menujuk Sayuki di sampingnya.

"Jadi begitu, baiklah! Setelah ini kalian yang melakukan pertunjukkan."