Part 58

38.4K 2.3K 77
                                    

Haii

Ada yang masih bertahan buat baca sampe akhir????

Btw cerita Atlas ini banyak banget yang mawarin buat jadi novel versi yang bisa di pegang.

Tapi jujur aku suka takut ngga ada yang beli, kaya ngga percaya diri aja gitu kalo cerita aku layak buat di jadiin novel dan di beli sama orang.

Tapi kalo misalkan jadi, dari kalian ada yang mau beli ga??

Takutttt

Jangan lupa vote dan komen
Follow ig dan wp
@nsall_
@wattpad.nsall

Happy reading 💕

^^^

“Om mau kemana?”

Doni berbalik menatap Olivia yang datang dari dapur “Saya dapat panggilan dari rumah sakit kalau Indria akan segera lahiran. Saya harus kesana, boleh saya nitip Luna sebentar” Pinta Doni

Olivia mendatarkan wajahnya “Om mau melakukan kesalahan yang sama? padahal Nabella udah percaya banget sama om untuk memperbaiki rumah tangga kalian” Ujar Olivia seraya menyeruput kopi yang baru saja dia buat.

“Bukan gitu, tapi gimana pun anak itu tetap anak saya” Jawabnya

“Om sepercaya itu kalau anak yang dikandung tante saya, anak om?” Tanya Olivia

Doni mengernyit bingung “Tante? Apa maksudmu Olivia” Wajah Doni terlihat bingung, lalu dia menatap arloji yang melingkar di tangan kanannya “Bisa kita bicara hal ini nanti Olivia? Om harus cepat ke rumah sakit”

“Silahkan. Tapi jangan salahkan saya kalau om tidak bisa lagi masuk kedalam rumah saya. Silahkan om, pintunya ada dibelakang om” Olivia melirik pintu dibelakang Doni

Doni mengusap wajahnya kasar, dia khawatir dengan anaknya tapi dia juga tidak ingin kehilangan Lunanya lagi. “Beritahu saya, apa maksud kamu barusan. Tante? Siapa tante kamu?”

“Tunggu sebentar disini, om bisa duduk dulu. Saya akan mengambil bukti dan kebenaran yang mungkin akan membuat om senang dan lega.” Ucap Olivia kemudian berjalan menuju kamarnya yang ada di lantai dua. Olivia mengambil semua bukti atas kebohongan Indria, wanita itu benar-benar megabaikan ucapannya untuk memberitahukan kebenaran pada om Doni.

Olivia kembali dengan map coklat di tangannya “Ini, om bisa lihat dan baca dengan baik” Olivia menyerahkan map tersebut

Dahi Doni mengerut, tangannya membuka map dan mengambil sebuah surat dengan sampel rumah sakit Ganeswara. Doni mulai membaca kata perkata hingga dia terkejut, dituliskan bahwa 99,9% dia bukanlah ayah kandung dari anak yang ada di dalam perut Indria.

Jadi, selama ini dia sia-sia menemani Indria, menuruti kemauan Indria hingga membuat rumah tanganya di ujung kehancuran. Dia bahkan hampir kehilangan Luna untuk selamanya. Dia membuang waktu bersama Luna dan Nabella, membiarkan Luna menunggu hingga larut malam, membiarkan Luna tidak makan malam karena dia tidak pulang, dia telah kehilanga semuanya hanya demi anak pria lain.

“Indria, dia tante saya. Saat Nabella bercerita ke saya dan memberikan foto wanita yang telah menghancurkan rumah tangga Om, disaat itu juga saya langsung mengenal siapa wanita itu. Maaf kalau saya lancang mengambil sehelai rambut om untuk bisa melakukan tes DNA, saya melakukannya karena demi tante Luna dan Nabella” Jelas Olivia seraya menoleh kearah pintu coklat yang menjadi kamar Luna.

ATLAS (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang