SEASON 10 ❤️❤️❤️

En başından başla
                                    

"Oh, roti bakar, hehe"
"Yasudah, bunda terima ya" ucap Zahra yang menerima satu plastik yang berisikan roti bakar dari radi

"Makasih ya ayah" ucap Bunda tersenyum ke arah Radi

Radi mengangguk senyum,
"Iya sama-sama"

Zahra pun membuka nya,
"Kok ada dua?"
"Buat anak-anak juga ya?" Tanya Zahra lagi

Radi mengangguk senyum,
"Iya"
"Sekalian Bun" ucap Radi yang berjalan ke arah lemari, ia melepas baju koko nya

Zahra pun mengangguk,
"Yasudah kalau begitu bunda ke ruang tengah dulu ya yah, mau taruh roti bakar ini di piring sama manggil anak-anak" ucap Zahra pada Radi

Radi mengangguk mengerti,
"Iya Bun"
"Nanti ayah nyusul"
"Mau nonton bola soalnya di ruang tengah" balas Radi

"Iya yah" balas Zahra balik

••

Di ruang Tengah,

Ruang tengah adalah ruangan keluarga, Zahra memanggil Rendi dan juga Zahira untuk berkumpul di ruang tengah

"Woah! Roti bakar ya Bun?" Tanya Zahira pada bundanya

Zahra mengangguk senyum,
"Iya"
"Ayah yang belikan tadi" balas Zahra

Setelah menikmatinya,
"Hm, Enak Bun!"
"Rasanya blueberry kesukaan Ara, beli dimana Bun?" Tanya Zahira pada Zahra

Zahra seperti berpikir,
"Di mang Hadi mungkin, kan di daerah ini cuma mang Hadi saja yang jualan roti bakar" balas Zahra

Zahira mengangguk mengerti,
"Adek yang coklat aja ya, biar kakak yang blueberry nya, hehe" ucap Zahira pada Rendi

Rendi yang tengah menikmati roti bakar rasa coklat pun mengangguk,
"Rendi ngga suka yang rasa blueberry kak, buat kakak aja ngga apa-apa, kalo Rendi enakkan yang coklat" balas Rendi pada kakak nya

"Hehe, makasih ya" ucap Zahira pada Rendi

"Makasih nya sama ayah kak, jangan sama Rendi, Rendi kan cuma makan, tapi ayah yang belikan" ucap Rendi pada kakaknya

Zahira mengangguk mengerti,
"Iya"

Zahra yang melihat kedua anaknya akur pun tersenyum, memang dari kedua anaknya Rendi adalah anak yang sering mengalah dari kakaknya

Meskipun Rendi adalah adik dari Zahira, namun sifat Rendi persis dengan Radi, yang selalu mengalah

"Wah, udah pada ngumpul ya" ucap Radi yang sudah selesai mengganti baju nya

"Iya nih"
"Ayah telat" balas Zahira

"Hehe, maaf ya"
"Ayah ganti baju dulu tadi" balas Radi pada Zahira

Zahira mengangguk mengerti,
"Makasih ya yah roti bakar nya" ucap Zahira pada Radi

Radi mengangguk senyum,
"Iya, sama-sama Ara" balas Radi pada Zahira

"Enak, Ara suka sama rasanya"
"Ayah beli nya di mang Hadi ya?" Tanya

"Lho, Kok Ara tau?" Tanya Radi pada Zahira

"Kata bunda" balas Zahira

Radi mengalihkan pandangannya ke arah Zahra di sampingnya,
"Kok bunda tau?" Tanya Radi pada Zahra

Zahra menghela nafas,
"Ayah-ayah"
"Gimana bunda ndak tau, disini yang jualan roti bakar kan cuma mang Hadi saja, kan ndak ada roti bakar keliling di daerah ini" balas Zahra pada Radi

Radi pun sedikit terkekeh,
"Ah, begitu ya"
"Ketebak deh ayah beli nya di mana, padahal mau suprise, udah ayah bilang sama mang Hadi kasih yang spesial, masih aja ketebak" jelas Radi pada Zahra

"Kalo spesial berarti pakai telor ya yah?" Tanya Zahra pada Radi

"Ini kan roti bakar bun, bukan martabak, Ndak ada telor nya" balas Radi pada Zahra

Zahra dan kedua anaknya pun tertawa,

••

ADA KOMENTAR?

Next

Terimakasih ya sudah mampir,

Promo boleh kan ya?😅

Waattpad baru author yang berjudul,
PAK KADES IS MY HUSBAND

Waattpad baru author yang berjudul,PAK KADES IS MY HUSBAND

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.
Suamiku Adalah Adik KelaskuHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin