2.3K 166 0
                                    

Seorang pemuda terlihat sedang duduk di kursi yang berada di depan kelas, pakaian santai ditambah masker hitam membuat keberadaannya aneh di Highschool R.O.S.E. Walaupun begitu, wajah tampannya tidak bisa tertutupi sama sekali.

Guru-guru yang melewatinya sampai harus melihat dua kali karena mereka belum pernah melihat orang atau murid setampan itu. Bahkan, murid di kelas terus-menerus melihat keluar jendela.

Membuat guru di dalam kelas kesal, tangannya menepuk papan tulis menggunakan ballpoint. "Kelihatannya kalian ingin sekali keluar kelas, ya? Ibu bisa suruh kalian berdiri di luar sekarang. Lumayan, kan. Bisa lihat orang ganteng dari dekat."

Seketika semua murid fokus ke papan tulis, merasa berdiri di luar dan menahan malu tidak terlalu sepadan dengan melihat pemuda itu dari dekat.

Guru tersebut kembali melanjutkan pelajaran setelah yakin sudah memiliki perhatian murid-murid.

"Dulu dunia ini hanya memiliki Raja dan Ratu terkuat dari masing-masing Elementals untuk pemerintahan. Namun, itu semua berubah saat sekelompok orang mengajukan untuk membuat pemerintahan sendiri. Pemerintahan ini disebut R.O.S.E, mereka menentang Raja dan Ratu terdahulu, mengatakan bahwa pemerintahan harus ditentukan oleh penduduk. Raja dan Ratu terdahulu bersikukuh bahwa pemerintahan itu tidak akan pernah berhasil karena penduduk dunia ini tidak tahu mana hal penting dan tidak, penduduk dunia ini hanya akan memilih hal yang menguntungkan diri mereka, tidak akan pernah berpikir kerugian apa yang akan datang kedepannya."

Sang guru berhenti sebentar, melirik murid-murid dan mendapati muridnya fokus pada buku mereka masing-masing.

Guru itu melanjutkan. "Penduduk dunia terbagi menjadi empat kelompok setelah 12 tahun pertikaian ini. Kelompok satu, menentang keras R.O.S.E. Kelompok dua, menentang Raja dan Ratu terdahulu. Kelompok tiga merupakan kelompok netral. Dan yang terakhir, kelompok yang ingin melihat pemerintahan mana yang lebih baik kedepannya."

Mata emas pemuda di depan kelas menatap gedung pencakar langit dari kejauhan, tetapi telinganya mendengarkan penjelasan di dalam kelas.

"Akhirnya, semua kelompok ini setuju dengan kelompok keempat. Di sinilah kita sekarang, dua pemerintahan ini bekerja keras untuk menjadi satu-satunya pemerintahan mutlak di mata publik. Mengesampingkan permusuhan sementara, mereka membuat dunia ini lebih maju. Salah satunya sekolah ini. Sekolah yang dibiayai oleh R.O.S.E dan dijalankan oleh orang kepercayaan Raja dan Ratu terdahulu membuat sekolah ini sekolah terkenal, sangat diminati oleh murid-murid.."

Pemuda itu menoleh, menyadari seseorang mendekatinya.

Soile, pria berusia 38 tahun ini merupakan kepala sekolah Highschool R.O.S.E. Kini dia sedikit membungkukkan badan dan dengan pelan berkata. "Maaf membuat anda menunggu, Pangeran Mahkota Gempa."

Melihat dari lekukan matanya, Gempa sedang tersenyum.

Bitter Truth | I [DISCONTINUED]Where stories live. Discover now