RaSa |• 44

11.7K 1.7K 391
                                    

Hay!
Selamat malam!

Gimana? Kangen gak? Wkwkwk

Jangan skip author note di bawah ya:)

Happy Reading 💜

•••

Alexa hanya bisa diam melihat Sasa yang juga tak kunjung membuka suara.

Beberapa jam yang lalu, Sasa datang ke rumahnya. Mengetuk pintu dan bilang ingin menginap di sana. Untung saja kedua orang tua Alexa tidak ada di rumah, jadi Sasa tidak perlu berakting agar terlihat baik-baik saja.

"Sa...." Alexa sejujurnya tak berani menegur. Tapi tidak mungkin mereka akan diam terus kan?

Alexa tau jika Sasa dan Rafa pasti bertengkar hebat. Karena jika Rafa tidak bisa pulang, Sasa hanya perlu menginap di Apartemen Nanda. Tapi ini?

"Gue gapapa Lexa. Gak usah khawatir."

Dan sedari tadi, hanya kalimat itu pula yang Sasa ucapkan ketika Alexa menatapnya kasihan atau kebingungan dan penuh tanya.

"Lo berantem sama Rafa?" Merasa keadaan mulai tenang, Alexa baru berani mengeluarkan pertanyaan sensitif itu. Meskipun ia sudah tau jawabannya.

Sasa saat ini telah berganti pakaian menjadi piyama milik Alexa. Karena tidak mungkin ia tidur mengenakan baju yang telah melekat di badannya seharian ini. Tentu ia juga membasuh diri di rumah Alexa.

"Lo gak mau cerita?" tanya Alexa sekali lagi. Gadis itu mengelus punggung Sasa dengan lembut.

Sasa tersenyum kecil. "Syela ke Apartemen Rafa."

'Si anj--- Medusa lagi toh?!'

"Dia tau Apartemen---"

"Gue gak tau dia tau Apartemen itu dari siapa. Tapi pas gue pulang, dia ada di dapur sama Rafa. Dan lo mau tau gimana gue mergokin mereka?" Alexa mendengarkan dengan seksama.

"Syela meluk Rafa yang lagi megang piring. Kaya suami istri yang lagi nyiapin makan malam kan?" sambung Sasa dengan wajah datar.

Alexa menggigit bibir bawahnya pelan. Sejujurnya, ia tidak tau mau menyalahkan siapa di sini.

Syela? Gadis itu tidak tau apa-apa.
Sasa? Wanita itu adalah pujaan hatinya Rafa. Dan mereka berdua saling mencintai. Sasa hanya ingin mengembalikan Rafa menjadi miliknya.
Dan Rafa? Pria itu pun tidak sepenuhnya salah. Alexa sudah tau bagaimana penderitaan Rafa selama bertahun-tahun ini setelah diceritakan Zergio. Rafa selalu menyembunyikan masalahnya dari siapapun kecuali pada Zergio. Bahkan, Sasa mungkin belum tau apa-apa tentang Rafa.

"Lo udah minta jelasin sama Rafa?" tanya Alexa hati-hati. Alexa pikir, kedatangan Sasa di rumahnya karena wanita itu tidak mau mendengar penjelasan Rafa. Tapi melihat Sasa mengangguk, membuat Alexa bingung sendiri.

"Rafa yang ngajak Syela ke Apart kalian?" Sasa menjawab dengan gelengan.

"Gue ngerasa, Syela ngikutin Rafa waktu Rafa pulang dari kantor. Atau mungkin dibantu Om Neal," ucap Sasa sedikit ragu.

"Terus Lo marah kenapa? Sampai ninggalin Rafa sendirian gini."

Sasa mendengus. "Dia habis ke Singapur bareng Syela. Mana gak bilang-bilang lagi sama gue," desis Sasa pelan.

Alexa menganga tak percaya. Ia memang sudah tau jika Rafa ke Singapura bersama Syela. Hey, berita mengenai kedua insan itu sudah tersebar. Selain itu, Bryan sudah menceritakan semuanya pada Alexa sebelum Sasa datang ke rumahnya.

Tentang RaSa |• [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang