Chapter 48: Liburan

1.7K 236 15
                                    

Luna Pov

"Akhirnya! Hari-hari sengsara kami selesai juga!"kataku dengan senang.

"Ahahahaha~ aku tidak sabar untuk bertemu dengan ayah lagi,"kata Luke.

"Iya tapi... kenapa Alicia harus ikut pulang...,"kataku dengan kesal.

"K-kakak jangan seperti itu, aku yakin ini tidak akan menjadi seburuk yang kakak pikirkan," kata Luke.

"Hah~ mengetahuinya pasti semua akan lebih buruk dari yang kakak pikirkan...,"kataku dengan suara kecil.

"Kalau begitu, aku sudah bilang ke ayah kalau kami akan pulang dan dia terlihat sangat senang," kataku ke Luke

"Senang dengar bahwa ayah rindu kami,"kata Luke.

Sudah sekitar dua bulan semenjak tournament dan untungnya, kami sudah menyelesaikan masa-masa ulangan. Jujur, aku kira aku akan mati... rasanya ingin menangis aku... tidak hanya ulangan teori tapi ada prakteknya juga...

Thea mengapa?! Ulangannya... susah sekali... otakku... aish! Sudahlah datang kerjakan lupakan. Kita lupakan semua tentang ulangan.

"Ugh~ kenapa kita harus balik sih?! Kenapa tidak menetap di asrama saja?!"tanya Alicia dengan kesal

"Jangan salahkan kami, memang lebih baik untuk kamu menetap daripada aku harus mendengar omelanmu terus menerus sepanjang hari.

Cherlyn yang ingin agar kamu pulang. Jadi, kalau ingin menyalahkan seseorang, salahkan ibumu, dia kan yang menginginkanmu untuk pulang,"kataku dengan kesal. Alica menatap geram.

"Hey! Dia kan ibumu juga!"kata Alicia

"Ibu tiri lebih tepatnya, dia bukan ibu kandung. Plus, dia hanya memegang nama keluarga Arleano. Dia tidak pernah berperilaku bagaikan ibu ke arah aku dan Luke jadi, aku tidak ingin memanggilnya ibu,"balasku

"Kalau begitu, ayo kami pergi bersiap-siap,"kataku sambil menarik tangan Luke.

Akhirnya setelah sudah jauh dari Alicia, aku menghela nafas.

"Hah... aku mulai kesal mendengarkan omongannya," kataku

"Ahahaha..."tawa Luke

"Kalau begitu, aku akan pergi dan bersiap-siap,"kataku ke Luke

"Ok, bye kak!"kata Luke

"Bye Luke!"kataku sebelum akhirnya aku pergi ke kamar dan mengemas barang-barangku.

Hari ini, adalah hari terakhi kami di Arethea, besok kami akan pulang ke rumah karena liburan. Walaupun banyak orang pulang ke rumah mereka, ada beberapa yang menetap di asrama. Salah satu orang itu adalah Siena, dia tidak ingin kembali ke rumah dan membuat alasan ke orang tuanya.
Aku kasihan dengannya...

Jika kalian bingung, Austin dan yang lain juga kembali ke istana dan rumah atau mansion atau apapun yang kalian ingin sebut. Austin karena dia adalah pangeran jadi, selama liburan dia akan belajar cara menjadi raja yang baik. Sedangkan yang lain, mereka ingin kembali itu saja alasan mereka.

"Kyu kyu,"

"Sepertinya kamu tidak sabar untuk bertemu ayah ya?"tanyaku ke Bahamut yang sedang duduk di atas kasur.

"Myu myu,"

"Aku sudah selesai mengemas barang-barangku, ayo ke kantin! Aku lapar,"kataku sambil menggendong Bahamut.

Kami berdua pergi keluar kamar untuk ke kantin. Setelah beberapa menit berjalan, akhirnya kami sampai di kantin. Di sana sudah ada Luke dan  murid kelas S yang lain.

Aku pun mengambil tray makanan dan duduk di tempat Luke dan yang lain berada. Bahamut terbang dan duduk di pangkuanku.

"Myu, myu,"

Aku Reinkarnasi?! Selamatkan sang VillainWhere stories live. Discover now