Aku Reinkarnasi?! Selamatkan sang Villain

Chapter 2: Penjelasan

Luna Pov (time skip 1 tahun)

Yas! Hari ini Luke lahir. Yes! Jika kalian bingung, aku dan Luke beda satu tahun, kayaknya. Skill matematikaku berkurang...

..... anyway, akan aku jelaskan beberapa hal tentang Luke dan Novel 'Love Love in Arethea Academy' jika kalian bingung.

Dunia dimana aku sekarang berada adalah Arethea, kalian sudah tahu Dewi Thea. Dewi yang membuat dunia ini. Dunia ini adalah dunia penuh sihir dan mahluk sihir. Di dunia ini ada 3 kerajaan manusia. Pertama adalah Kerajaan Rithris, di sinilah dimana cerita LLIAA terjadi. Kerajaan kedua adalah Mythriss dan terakhir adalah Arethriss. Sisanya adalah kerajaan mahluk sihir seperti demon, fairy, dan lainnya.

Novel ini memiliki beberapa versi. Setiap versi memiliki ending yang berbeda. Tapi, ada beberapa hal yang sama salah satunya adalah heroine cerita.

Heroine cerita ini bernama Alicia. Seperti heroine lainnya, dia ya.... dok imut, manis, lembut, ya pokoknya gitulah.

Alicia lahir sebagai commoner sebelum dia menjadi anak seorang marquess. Beruntungnya bagi kita itu adalah Marquess Arleano. Kalian dengar sarcasm itu? Itu sangat indah.

Ok lanjut lagi, Alicia lahir dari ibu dan ayah commoner. Saat ayah Alicia meninggal, ibu Alicia menikah lagi. Dan dia menikah dengan ayah tercinta kami (sarcasm). Akhirnya, Alicia menjadi anak seorang marquess.

Nah, di sini akan kuceritakan keseharian Alicia baru kita ke Luke. Alicia masuk ke sekolah Arethea Academy. Dimana dia melatih sihir cahayanya. Yep, seperti novel cliche lainnya dia memiliki sihir cahaya yang dikatakan bisa menyembuhkan penyakit dan bla bla bla.... kenapa semua heroine punya sihir cahaya?

Dia masuk ke academy, lalu laki-laki di academy jatuh cinta karena personality, muka, dan sihir Alicia. Ada total sekitar 6 atau 7? versi novel.

Masing-masing ending dari ketujuh versi novel tersebut berbeda. Apa yang berbeda? Alicia nanti pacaran sama nikahnya beda-beda di setiap versi.

Di versi pertama, dia memilih Pangeran Austin de Rithris, pangeran serta putra mahkota dari Kerajaan Rithris. Versi dua, dia memilih adik Austin yaitu, Keith de Rithris. Versi tiga, dia memilih anak seorang duke dari kerajaan Rithriss, Allan de Reinth. Versi empat, dia memilih anak jendral Kerajaan Rithris, Elroy Aratani, versi lima dia memilih anak dari kepala sekolah Arethea Academy, William Xavier.

Versi enam dan tujuh berbeda dari kelima versi sebelumnya. Versi enam, Alicia tidak memilih siapapun dan versi tujuh dimana dia memilih.... ehem... harem....

Yep, itu ketujuh versi novel. Sebenarnya, dari setiap versi mereka juga memiliki pertengahan yang berbeda. Tapi, awalannya sama. Jadi pertengahan sampai endingnya berbeda. Dan bukan, ini bukan otome game tapi novel. Dan aku sudah membaca semua versinya termasuk novel yang menceritakan masa lalu Luke.

Nah, sekarang akan aku ceritakan kisah Luke. Luke lahir dari keluarga Marquess Alreano. Dia tidak memiliki saudara sama sekali jadi... aku adalah karakter baru. Dan karena aku tidak ada di cerita, sang heroine tidak akan tahu roleku apa muahahahahaha, ok ehem lanjut.

Setelah Luke lahir, ibu Luke meninggal. Yep, meninggal sedangkan ayahnya Luke tidak peduli pada Luke sama sekali. Mengapa? Mungkin karena sebenarnya ibu Luke menggunakan ramuan untuk membuat Marquess Arleano jatuh cinta padanya. Ibu Luke bisa dikatakan serakah dan bla bla bla ya pokoknya kata dasarnya itu lah.

Jadi, pada dasarnya Luke sendirian. Dia hanya memiliki maid dan butler yang mengurusnya. Nah, setelah ibunya Luke meninggal ayah Luke menikahi ibu Alicia. Tidak seperti perilakunya ke Luke, David (nama marquessnya) sangat peduli pada Alicia. Alicia diberikan baju, hadiah, dan lain-lainnya, sedangkan Luke tidak pernah diberikan hadiah ulang tahun sama sekali.

Nah, di sinilah dimana semua makin memburuk. Saat Alicia berumur 7 tahun dan Luke 6 tahun, mereka pergi untuk mengetes sihir mereka. Kalian sudah tahu jawabannya, Alicia memiliki sihir cahaya dan sihir tanah sedangkan Luke tidak memiliki sihir sama sekali. Mengetahui sihir cahaya Alicia, Luke semakin dilupakan.

Jika kalian bertanya tentang ibu tiri Luke yang adalah ibu Alicia. Akan aku bilang satu hal, boro-boro dia peduli, ayah kandungnya aja ga peduli. Ye.... jadi ayah gimana sih.

Luke tidak memiliki siapapun, teman, kasih sayang orang tua tidak ada. Dia hanya memiliki para maid dan butler yang masih peduli padanya.

Di novel diceritakan bahwa pada saat di academy, Luke membully Alicia karena dia membencinya. Namun, ternyata di akhir cerita diceritakan bahwa dia di frame oleh orang lain. Jadi, pada dasarnya Luke tidak pernah membully Alicia. DAN, ternyata Luke dibully oleh para murid di academy karena tidak memiliki sihir.

Belum juga di semua versi LLIAA dia mati. Yep, ending Luke hanyalah kematian.
Sedih kan? Macam mana itu! Endingnya dia mati semua.

Ditambah, ada satu lagi nih. Luke sebenarnya memiliki sihir. Yep, dia memiliki sihir. NAMUN, dari kecil sihirnya dikunci oleh seseorang. Karena sihir itu dikunci dari kecil, perlahan-lahan sihir itu hilang hingga akhirnya Luke tidak memiliki sihir sama sekali. Saat mendengar cerita sedih Luke semua orang protes dan marah ke authornya. Hahaha.... termasuk aku.

Tidak, aku tidak sudi. Aku akan membantu Luke, screw you heroine. Kamu mugkin heroine tapi aku tahu kalau kamu adalah orang yang reinkarnasi sedangkan kamu tidak tahu role karakterku. Aku, adalah karakter yang akan menggagalkan semua rencana jahat mu!!!

Ok, rencana pertama, aku kan saudara Luke. Berarti ayah juga pasti akan membenciku karena ibu tercinta kami. Hm... aku akan mengikuti WMMAP dan membuat ayah peduli pada kami. Kalau masalah ibu kami yang meninggal.... sayangnya aku tidak bisa melakukan apa-apa. Karena ibu meninggal tepat setelah memberi nama Luke.

Seketika itu juga ada seorang maid yang menggendong bayi. Bayi itu sedang menangis, itu pasti Luke.

"Ah... nyonya kecil ini adik nyonya namanya Luke de Arleano,"kata maid itu sambil mendekat ke arahku. Maid itupun duduk di depanku sambil menggendong Luke. Seketika itu juga Luke berhenti menangis.

"Luwk...."kataku mencoba memanggil namanya. Tunggu dulu Luke.... Luke.... hm... ada kata uke.... wait...  whaaaattttt....

"Sepertinya nyonya kecil menyukainya ya?,"kata maid itu. Aku pun mengangguk, Luke terlihat tertidur. Tenang saja Luke, kakak mu yang tercinta (eya... plak!!) ini tidak akan membiarkanmu mati.

Time Skip

Sekarang aku sudah berumur dua tahun dan sekarang aku sedang berdiri di depan ruang kerja ayah. Ok... ambil nafas.... aku bisa melakukan ini. Demi Luke... btw Luke udah umur 1 tahun hehe dia sudah bisa memanggil namaku. Muhehehehehe.....

Aku sudah menyuruh para maid dan butler untuk meninggalkanku sendirian di depan ruangan. Bagi para maid dan butler, jika aku tidak kembali untuk makan malam berarti aku sudah pergi ke alam kematian. Tolong agar Luke mengunjungi makamku lalu beri tahu tentang kakaknya yang sudah mati.

Kamu dengar Luke? Kalau aku tidak kembali berarti itu karena ayah tercinta kami. Avenge me Luke.... ok serius.

Aku mengetok pintu tiga kali. Lalu berdiri dengan tenang.

"Masuk!"perintah ayah dari dalam, aku pun masuk ke dalam ruang kerja ayah.

"Hah... jadi kamu, aku kira siapa,"kata ayah sambil menatapku.

^^^
(David de Arleano)

(Gambar bukan milik author)