71.||Terbongkar||

101 6 0
                                    

Hallo selamat siangggg...
Iyups guys, hari minggu ini saya upload nya siang karena saya mau buru-buru selesain cerita ini.

Selamat membaca, ya

“Jika ada yang bertanya apa yang paling menyakitkan? Di bohongi oleh seseorang yang kita cintai dan di tinggal pergi ”.

Eh komen dong "Pibesday Lea "
Di ramaikan ya lapaknya

______________________________

"Bertahan, ya, Ga. Buat gue, Tante Winara dan Ata. Janji? ".

" Hmmm... Gue janji ".

Byur

Raga menyiram tubuhnya dengan seember air yang ada di dekatnya. Kemudian, di cermin yang terletak di kamar mandinya Raga terlihat menatap dirinya.

" Kenapa sih, Le! Kenapa lo buat gue jadi pengin berjuang lagi?! Kenapa lo berhasil buat gue jadi punya harapan. Arkh! "melampiaskan rasa itu, Raga menonjok dinding yang berada tepat di dekat cermin itu.

Tadi, ucapan Lea benar-benar membuat Raga sadar dan ingin kembali berjuang.Raga kesal karena rasa yang ia pendam mati-matian ternyata masih hidup di hatinya.

Raga tertawa. " Lo hidup di hati gue?hati gue aja udah rusak,"ucapnya.

*****

Seharusnya Lea sudah pulang sedari tadi, namun karena pesan itu yang ia dapatkan waktu Raga menghampirinya membuat Lea menolak ajakan Raga untuk mengantar dirinya pulang

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Seharusnya Lea sudah pulang sedari tadi, namun karena pesan itu yang ia dapatkan waktu Raga menghampirinya membuat Lea menolak ajakan Raga untuk mengantar dirinya pulang. Lea sendiri beralasan kakaknya yang akan menjemput dirinya padahal alasannya karena Lea menunggu seseorang yang mengirimkan pesan itu.

Lea terus melihat jam yang tersedia di layar handphone nya sembari celingukan mencari orang itu. Meski ada sedikit rasa takut jika ia di tipu tetapi rasa penasaran Lea yang membuat gadis itu berani.

Berdiri sudah hampir satu jam membuat kaki Lea mulai terasa sakit dan pegal. Namun lagi-lagi karena rasa penasarannya Lea tetap menunggu. Ia pikir, jawaban apa yang orang itu punya atas pertanyaan dari nya? Dan, pertanyaan apa pula yang ia ajukkan kepada orang itu. Lea sendiri tak pernah merasa berinteraksi dengan orang asing, melihat dirinya yang pemalu. Tetapi karena Lea penasaran akhirnya hal itu Lea lakukan.

Akh lupakan, Lea akan menemukan jawaban itu karena Lea melihat seseorang nampak berjalan menuju arahnya dengan wajah tertutup topi dan masker.

"Lo orang yang---".

" Lea! "ujar seseorang yang berdiri di hadapan Lea. Lea rasa ia adalah lelaki jika di lihat dari perawakan serta suara.

" Gue? ".

𝗔𝗚𝗥𝗔𝗟𝗘𝗔 [𝗖𝗜𝗡𝗧𝗔 𝗬𝗔𝗡𝗚 𝗠𝗘𝗡𝗚𝗔𝗕𝗨] Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ