#24. Serangan Changyi..

142 27 1
                                    

Di kediamannya tersebut, Zhishu menjelaskan pada Li heeng dan teman-temannya, jika dia adalah murid yang memperlajari ilmu seni bela diri bersama master selama kurang lebih 20 tahun. Tentu hal itu membuat teman-teman Li heeng tidak percaya namun, kemampuan Zhishu dalam melindungi desa Naogui sendirian sudah cukup membuktikan jika dia memang benar-benar murid dari master seni bela diri.

"Dan aku yakin wanita yang bernama Li heeng di hadapanku ini bukanlah murid biasa dari klan lin, melainkan putri dari pemimpin aliran seni bela diri itu sendiri" ucap Zhishu blak-blakan dan tentu menimbulkan rasa keterkejutan bagi Wuyao, Feng xi, Fu rong dan Lin lin, sedangkan Anming sudah tau akan hal itu.

"Apa!!" Lin lin tercengung tak menyangka.

"Maaf Li heeng, aku terpaska membuka kebenaran tentangmu di hadapan semua temanmu, karena aku akan mencoba meluruskan semua ini" ujar Zhishu.

"Apa yang mau kau luruskan tentang Li heeng?!" ketus Anming terlihat tidak setuju.

"Pada kejadian 9 tahun yang lalu, apa kalian sangat yakin jika itu adalah pasukan klan lin yang menyerang sekte kalian?" tanya Zhishu.

"Tentu saja! jubah mereka memang benar dari klan lin" jawab Lin lin.

"Lantas, siapa yang menghabisi keluargaku? bukankah saat itu keluargaku juga di bantai habis-habisan di depan mataku sendiri!" sela Li heeng dengan raut wajah datarnya.

"Tepat sekali, kesalah pahaman besar yang sengaja di buat untuk menghancurkan dunia persilatan" ujar Zhishu.

"Nona Zhishu, pembahasan kali ini sangat sensitif, tolong jangan di lanjutkan lagi" ucap Anming.

"Ini perlu di luruskan, atau di antara kalian akan tetap ada kebencian dan  rasa yang mengganjal" ujar Zhishu.

"Kalau gitu, jelaskan dari cara pandangmu itu" ujar Lin lin.

Kemudian, Zhishu menjelaskan jika awal terjadinya kehancuran dunia seni bela diri, sudah menimbukan kecurigaan besar baginya. Di mana Lotus Perak hilang secara tiba-tiba, bahkan masternyapun tidak tau kemana hilangnya dan itulah yang membuatnya ikut turun langsung untuk menolong klan lin.

Selain itu, upaya yang Zhishu lakukan untuk bisa menemukan Shangguan Zhao juga gagal. Sebuah konspirasi besar membuatnya hampir di butakan oleh kebenaran yang seharusnya adalah kebohongan. Zhishu juga menjelaskan jika dirinya menemukan sebuah pedang yang di gunakan oleh para klan lin ada sedikit perbedaan, yang mana pedang dari pasukan yang menyerang seluruh sekte itu memiliki tanda bintang di bagian gagangnya.

"Tanda bintang?" ucap Li heeng bingung.

"Sekarang coba kau ingat lagi Li heeng, apa klan lin menggunakan pedang yang terdapat simbol bintang darah di gagangnya?" tanya Zhishu memastikan dan Li heeng baru menyadari jika klan lin tidak pernah menggunakan simbol bintang pada gagang pedang. Pedang asli milik semua murid klan lin hanyalah gagang yang polos tanpa corak.

"Sejak dulu klan lin tidak pernah menggunakan simbol itu" ujar Li heeng.

"Saat itu, aku menemukan satu bukti yang mengganjal, itulah sebabnya aku berusaha menemukan Shangguan Zhao untuk membahas hal ini namun, aku juga tak kunjung menemukan keberadaannya, mungkin karena keadaan kacau saat itu membuat salah satu bukti terkubur bersamaan dengan hancurnya dunia seni bela diri" jelas Zhishu.

"Apa kau masih menyimpan pedang itu?" tanya Li heeng dan Zhishu tersenyum lalu menunjukkan pedang tersebut yang ternyata selalu ia bawa kemanapun.

Jari tangan Li heeng terlihat gemetar menyentuh pedang itu dan memang merasa aneh dengan pedang tersebut.

"Pedang ini terlalu modern, bahkan rakitannya rapi, seperti pedang kelas bangsawan" ucap Li heeng.

"Maka dari itu, aku selalu menjaga pedang ini sebagai salah satu bukti, mungkin jika aku ungkapkan saat ini kalian pasti sudah tidak percaya, tapi inilah kenyataannya, kalian semua hanyalah kambing hitam dari kesalah pahaman" ujar Zhishu.

Lotus PerakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang