17. Semoga lekas sembuh sayang;

2.2K 208 5
                                    













Pasusu













Jungkook menghela napas panjang begitu selesai memuntahkan semua makanan yang berada dalam perut kosongnya karena ia baru bangun tidur, di belakangnya ada Taehyung yang sedari tadi berusaha membantu dengan memijit tengkuknya pelan. Raut wajah khawatir terlihat kentara sekali di wajah si suami yang kini memapah tubuh lemasnya keluar dari kamar mandi.

"Kita ke dokter aja gimana?"

"Aku nggak papa kak, lagian kan kemaren udah di periksa sama kak Jimin"

Taehyung berdecak keras. "Serius kak aku nggak papa, lagian ini udah biasa kok kalo lambung ku kambuh kan emang suka gini" Menghela napas panjang, Taehyung memilih menuruti kemauan si kesayangannya daripada nanti berujung Jungkook yang marah karena di paksa; lagipula, benar adanya jika sakit lambung Jungkook kambuh si kesayangannya memang sering mengalami muntah.

"Aku buatin teh hangat dulu kalo gitu"

"Hm"

5 menit kemudian, Taehyung kembali lagi dengan segelas teh hangat di tangan kanannya dan sebuah kunci mobil di tangan kirinya. "Minum dulu" Katanya seraya menyodorkan segelas teh yang masih mengepul.

"Kakak beli bubur dulu" Setelah mendapat anggukan, Taehyung segera keluar dari kamar. Seperti katanya sebelumnya, tujuan utamanya adalah warung bubur depan komplek yang selalu menjadi langganan dan favoritenya.

Setelah memesan dua bungkus bubur, Taehyung mendudukan tubuhnya di kursi guna menunggu pesanannya. "Tae?" Taehyung mengalihkan perhatiannya dari ponsel begitu seseorang memanggil--- Namjoon, lelaki itu tengah berdiri di sampingnya dengan raut bingung sama Sepertinya.

"Bang" Sapanya balik. "Beli bubur buat siapa?"

"Jungkook, dia lagi sakit"

"Sakit apa?" Taehyung menghela napas; sebenarnya ia masih kesal jika mengingat penyebab si kesayangannya sakit sekarang. "Lambungnya kambuh lagi, kemaren makan ramen level tinggi banyak banget"

"Astaga, anak itu ada-ada aja, terus sekarang gimana?"

"Tadi sempet muntah-muntah, di ajak ke rumah sakit nggak mau" Lagi terdengar helaan napas berat dari kedua belah bibir Taehyung yang Namjoon respon tepukan di bahunya sebagai penguat.

"Terus besok gimana? Bukannya lo ada perjalan bisnis ke luar kota?" Tanya si abang, Namjoon dan Taehyung memang sering berbagi cerita mengenai hal-hal yang terjadi di kantor masing-masing. "Ya tetep harus pergi, makannya gue berharap banget sakitnya Jungkook nggak lama"

"Nggak usah khawatir, gue sama Seokjin bakal jagain dia. Kalo lo mau pergi, pergi aja yang tenang"

"Asu. Lo kata gue mau mati?"

"Ya barangkali aja"

"Anjir, do'a lu buruk amat bang. Gimana kalo jadi kenyataan?"

Namjoon terkekeh, "iya canda doang ah elah" Belum sempat Taehyung membalas kalimat si abang, suara mas penjual bubur ayam sudah memanggilnya--- menandakan pesanannya sudah siap.

Pasusu √ tk.Where stories live. Discover now