'Pasangan suami-suami?!'
Jungkook itu galak, Taehyung akui. Tapi, ia malah jatuh cinta telak pada si pemuda manis bergigi kelinci itu hingga berani meminangnya untuk di jadikan pasangan hidup setelah 4 tahun ia tinggalkan begitu saja.
Jadi, bagaiman...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*****
Jungkook menikmati waktu sorenya dengan duduk santai di atas kasur sambil memutar tayangan Netflix di layar televisinya, di pangkuannya ada sepiring potongan strawberry yang merupakan buah favoritenya selama hamil. Hari ini, kegiatannya tidak terlalu padat; ia hanya melakukan olahraga setiap paginya sesuai saran dokter, pergi ke kampus untuk melaksanakan tugasnya sebagai seorang dosen kemudian kembali ke rumah dan beristirahat dengan tidur––– ia baru saja terbangun 20 menit yang lalu, memutuskan untuk keluar dari kamar menuju dapur dan bertegur sapa dengan bu Shin, kemudian memotong strawberry dan kembali ke kamar setelah memastikan bu Shin tidak sedang membutuhkan bantuannya.
Pintu balkon yang sengaja di buka lebar membuat angin sore dan udara sejuk sehabis hujan bebas masuk ke dalam kamarnya, membuat beberapa tirai dan rambutnya bergoyang kesana-kemari. Jungkook mengusap permukaan perutnya dari balik kemeja kebesaran milik Taehyung yang ia gunakan, beberapa kali terkekeh sambil bermonolog––– seakan-akan ia tengah mengobrol dengan calon bayinya yang berada di dalam perut.
"Adek, suka banget sama strawberry kaya ayah" Ujarnya pelan, "suka susu strawberry juga, akhir-akhir ini juga kamu suka banget makan Japchae, suka harum ayah, pokoknya suka sama semua yang ayah juga suka" Lanjutnya, kali ini disertai kerucutan bibir sebab Jungkook sedikit merasa cemburu.
"Kamu jangan nurun ayahmu banget dong, harus ada aku nya!" Selorohnya dengan ekspresi kesal sekaligus sedih, Meski begitu tangannya tak berhenti mengusap permukaan perutnya sendiri. "Tapi, kamu suka banget bikin ayahmu kesusahan" Jungkook terkekeh pelan diakhir kalimatnya, bayangan Taehyung yang mengalami morning sickness, gejala mual-mual, dan bayangan Taehyung yang pasrah ketika merasakan ngidam makanan atau minuman aneh dan tidak ia sukai membuat Jungkook merasa lucu sendiri; mengingat bagaimana si kecil dalam perutnya ini suka sekali mengerjai si ayah.
"Adek masih di dalam perut aja udah jail banget sama ayah" Jungkook kembali melanjutkan, "gimana nanti pas udah lahir, nggak sabar ketemu adek" Ujarnya lagi, kali ini ia berusaha memeluk perutnya sendiri. Lalu untuk seperkian detik ia dibuat terdiam kala sesuatu yang aneh merespon ucapannya; sesuatu yang mengetuk dinding rahimnya membuat ia seakan-akan seperti tersengat listrik. Jungkook mengerjap-ngerjapkan matanya, mengelus kembali permukaan perutnya masih dengan kebingungan.
"Adek, respon bunda?" Tanyanya, tapi kali ini ia tidak menemukan pergerakan apapun dari dalam perutnya. Jungkook menghela napas, merasa sedikit kecewa sebab bisa saja tadi hanya sebuah kebetulan atau perasaannya saja. Tapi, di menit kedua setelah pergerakan sebelumnya, Jungkook dapat merasakan pergerakan ke dua. Rasanya sama seperti pergerakan pertama tadi.
