Part 41 : Awake

1.1K 174 73
                                    

" Mencoba bangun dari sebuah istirahat panjang, dari rasa diam dan juga bangun dari masa lalu. Tuhan seakan memberikan pintu agar terbuka, kesempatan atau mengajak untuk pulang?"

.

(Author **** POV)

"Taehyung membolos?"

Seseorang datang saat pihak sekolah menghubunginya, dia yang sebagai wali mau tidak mau berangkat ke sekolah dimana dia pernah menjadi angkatan disana. Kemungkinan besar dia akan bertemu dengan gurunya disana.

Dia bahkan rela meninggalkan pekerjaannya sebentar untuk menyusul sang adik, dia cukup khawatir dengan sikap Taehyung yang nampak tak baik.

Ada pertanyaan terbesit dalam otaknya saat dia mendengar bahwa Taehyung melakukan pelanggaran. Jika orang tuanya tahu akan jadi apa? Sementara dia sudah janji untuk memperhatikan adik sepupunya yang nakal itu. Ya... Meski pun dia juga sibuk kerja.

"Kau wali Kim Taehyung 8A?" guru wanita yang terikat rambutnya. Menatap begitu tegas ke arah salah satu wali muridnya, mungkin untuk menunjukan sisi tata tertib sekolah.

"Ya saya kakak nya, apa... Adikku dalam masalah besar?" Dia melihat Taehyung disana, duduk dengan diam dan menundukkan kepalanya. Akan tetapi dia nampak lebam dengan wajah yang bengkak. "Kau bisa ikut saya, karena adik mu membuat banyak keonaran dan masalah." Dia mengajak namja tampan itu untuk ikut dengannya, dan Seokjin? Dia memperhatikan Taehyung dengan tatapan yang membuat Taehyung menelan ludah kesusahan.

"Terimakasih karena anda sudah datang dan menghadiri panggilan pihak sekolah. Kau sudah tahu bukan bagaimana tata tertib di sekolah ini karena kau juga lulusan dari sini, Kim Seokjin." Sang guru menatap tanpa ramah, dia melakukan sidang. Taehyung juga terkejut karena sang kakak bersekolah disini dulu dan juga para guru sepertinya masih hafal, akan tetapi namja tampan yang baru saja di panggil namanya terdiam dengan melirik Taehyung galak.

"Sama-sama ini karena saya sudah menjadi tanggung jawab murid anda ibu Choi." Dia mengangguk hormat, dan memperhatikan wajah Taehyung yang lebam dan membiru di sudut bibirnya, dia akan memarahinya detik ini juga. "Kau bisa lihat bagaimana keadaan adikmu, dia membolos dan melakukan baku hantam dengan pak Jo, dimana dia malah mengatai gurunya dengan kata buruk dan sempat mengancamnya. Menurutmu sekolah akan membiarkan hal seperti ini?"

Seokjin tak akan menduga jika akan jadi begini akhirnya, dia mengira bahwa Taehyung hanya anak pemalas yang tak suka mencari keonaran. Akan tetapi ini melebihi batas kesopanan, lalu... Apa yang akan dia katakan pada orang tuanya jika Taehyung sampai di keluarkan di sekolah. Untuk masuk disini saja harus berusaha hingga mendapatkan nilai bagus, dan sebagian murid rela belajar seminggu penuh.

Lalu, seakan dengan mudahnya Taehyung membuat itu semua dengan kelakuannya yang kurang ajar.

Dia mendengar hal itu semua langsung terdiam, menatap sedikit nyalang. "Kenapa kau melakukannya Tae." Dia masih bisa bersabar dengan mengontrol nafasnya, dia ingin mendengar kan penjelasan langsung dari sang adik kecuali jika dia membantah mungkin akan lain ceritanya. "Jangan ikut campur." Celetuk nya dengan sebal.

Sang guru yang ada disana menggelengkan kepala dengan menunjukan wajah masamnya, dia juga turut andil lantaran dia adalah wali kelasnya. "Kim Taehyung aku mengundang wali mu agar kau bisa menyadari apa kesalahanmu, kau tidak ingin diatur dan kau membuat pak Jo babak belur. Jangan salah kan aku kalau keputusan kepala sekolah menjatuhkan mu. Aku minta padamu untuk meminta maaf pada semua agar aku dan pihak sekolah bisa memberimu toleransi." Guru Choi mengatakan hal itu dengan jelas, Seokjin semakin melirik tajam ke arah adiknya yang nyatanya malah tersenyum seperti meremehkan.

Seakan enggan disalahkan dengan menuruti hasrat emosinya Taehyung justru tertawa, dengan kepala yang tertunduk. Dia bahkan menyeka air matanya yang sempat jatuh, tak ingin ada orang lain melihatnya. Namun, nyatanya ada yang menyadari bahwa dia habis menjatuhkan cairan bening itu. Menangis, apa yang terjadi padamu? Seokjin merasa bahwa ada yang menekan adiknya atau sesuatu yang tak bisa dikatakan Taehyung secara gamblang padanya. Bukan suatu hal yang mudah jika harus membujuk Taehyung sekarang.

Haru - Haru (Sad Story Jeon Jungkook) END ✓Where stories live. Discover now