🌸 A Reason 🌸

620 117 12
                                    

Hana dilarikan ke rumah sakit setelah seseorang menemukannya tergeletak tak sadarkan diri di sebuah halte yang tak jauh dari gedung Filter Company

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hana dilarikan ke rumah sakit setelah seseorang menemukannya tergeletak tak sadarkan diri di sebuah halte yang tak jauh dari gedung Filter Company. Dokter mengatakan Hana kelelahan dan terlalu banyak pikiran sampai-sampai jantungnya harus bekerja lebih ekstra dari biasanya. Belum lagi pola makannya yang tidak teratur membuat semuanya semakin memburuk.

Jungkook merasa tidak enak hati terlebih ketika melihat luka di sikut Hana yang masih memerah. Dia menyesal kenapa mendiamkannya saat ia terjatuh? padahal dia tidak melakukan kesalahan yang fatal karena faktanya Hyera memang diselamatkan Taehyung.

Apa yang harus dikhawatirkan lagi?

Hyera sudah bersama Taehyung.

Mereka tahu Taehyung adalah orang yang selalu menepati janjinya. Dia sudah berjanji akan menyelamatkan Hyera dan dia sedang melakukannya, bahkan sampai saat ini dia berusaha menyelesaikan semuanya seorang diri.

"Hana..." panggil Jimin pada perempuan yang masih dalam keadaan tidak sadar itu. "Hey... Buka matamu" pintanya sambil mengusap lembut pipinya.

Hana terlihat begitu pucat. Matanya juga sedikit bengkak akibat terlalu banyak menangis.

Jimin bingung apakah dia harus memberitahu tentang ini pada Yoongi?

Apa jadinya kalau dia tahu? Dia pasti akan langsung membawa Hana dan tidak akan membiarkan siapapun untuk menemuinya, termasuk dirinya sendiri.

Ponsel Hana terus berdering. Jungkook melihatnya tapi tidak menjawab panggilan itu. Nomornya juga tidak dikenal. Ada kemungkinan itu adalah nomor baru Taehyung.

"Tidak usah diangkat. Biarkan saja. Jika itu Taehyung, jangan sampai dia tahu tentang ini" ucap Jimin.

Ntah akan semarah apa Taehyung jika tahu Hana dalam kondisi seperti ini.

Sekarang giliran ponsel Jimin yang berdering. Tadinya Jimin tidak akan menjawabnya tapi setelah melihat siapa yang menelpon akhirnya ia keluar ruangan dan menjawabnya. "Iya hyung?"

Itu dari Yoongi.

Yoongi menelpon Jimin untuk menanyakan tentang Hana karena feeling-nya merasa kurang baik. Yoongi meminta Jimin untuk mengeceknya karena saat ini ia sedang berada di Rusia. Dia juga meminta agar Jimin segera memberitahukan keadaannya.

Feeling-nya pada Hana cukup kuat rupanya.

Jimin hanya menghela napasnya pelan. Dia benar-benar tidak bisa memberitahukan kebenarannya pada Yoongi.

"J-Jungkook-ssi?"

Jungkook menoleh pada seseorang yang baru saja memanggil namanya. "Hana..." Jungkook segera mendekati kasur Hana dan menyentuh punggung tangannya.

"Bagaimana keadaanmu? Apa ada yang sakit? Dimana? Beritahu aku..." Jungkook sangat khawatir.

Hana menatapnya dengan tatapan yang begitu lemah. Bibirnya gemetar dan matanya mulai memerah juga berkaca-kaca.

ApologizeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang