"Bun..."

"Bocah ngadu!"

"Kalian ini kenapa tidak bisa akur kalau begini terus lama-lama darah tinggi bunda bisa naik, " dumel Rena seraya memijat keningnya melihat kelakuan kedua anaknya yang sudah besar tapi tingkahnya seperti anak kecil saja.

"Abisnya abang duluan bun yang gak mau ngalah," unjuk Amel kearah Varo.

Varo mendelik, "Ngapain gue harus ngalah, gue gak salah!"

"Bang, ngalah aja sih ama gue." bisik Amel di telinga Varo.

"Varo, Amel! Sudah! Kalian jangan seperti anak kecil lagi," ujar Rena, melotot. "Apalagi kamu Varo! Malu sama umur!"

"Iya iya abang ngalah," balas Varo dengan nada malas.

"Yes!! Gitu doang!" pekik Amel, tersenyum lebar.

"Gue turun di sini aja," Amel menyetop mobil Varo ketika ingin memasuki halaman rumah sakit.

Varo mengernyit, "Loh kenapa nanggung Mel tinggal jalan ke depan dikit, lumayan kan lo jadi gak perlu jalan lagi."

Amel tersenyum. "Enggak perlu, gue turun di sini aja. Kalau lo ikut masuk kan lo juga yang susah,  belum nanti keluarnya nunggu lama lagi ini jam besuk nya pasien. Gue turun di sini, okey?"

"Bener gak apa-apa, gue gak masalah kali anter lo ke dalam." Varo melirik jam di tanganya. "Dosen dateng satu jam lagi Mel, masih lama, "

"Enggak usah, bang. Gue bisa sendiri!" geram Amel.

Varo menatap Amel geli, "Ah gue tahu, pasti lo mau berduaan kan makanya lo larang gue buat masuk,"

Bukan itu, "Itu lo tahu,"

"Eh, emang salah kalau gue masuk lagian udah dua hari gak negok tuh bocah."

"Bisa besok kan?" ucap Amel dengan nada jengah.

"Tahu deh yang gak mau di ganggu." Varo tersenyum geli.

"Bang please...gue gak mau berdebat," Amel melipat kedua tangannya.

"Buruan turun gue harus jemput Arina, " usir Varo pada Amel.

Tuh kan.

Baru berapa menit yang lalu bersikap manis lalu sekarang mulai nyebelinnya keluar.

Tanpa nunggu lama, Amel keluar dan langsung melengos begitu saja, ia tidak marah hanya binggung dengan sikap Varo yang aneh.
"Cewek itu emang gitu ya, dia yang mutusin dia yang marah."

~~BOB~~

Apa ini yang orang bilang jika mungkin saja pasangan kita bisa jatuh Cinta dengan seseorang dari masa lalunya, bisa di bilang CLBK tapi balik lagi ke cowoknya lagi sih!

Tapi jika itu terjadi padanya ia tak akan mungkin membiarkan Olivia mendapat tempat di hatinya Devan, tidak akan!

Dia akan perjuangan seperti dulu Devan memperjuangkan dirinya.

Backstreet Of Badboy (COMPLETED)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang