Dua Puluh Sembilan

87.9K 6.1K 249
                                    

Arvin menyengir seperti biasa. "Napasnya nggak sesak?"

"Apa?" tanya Haifa bingung.

"Itu hidungnya ditutupin terus." Arvin menjulurkan tangannya menyentuh ujung hidung Haifa.

Haifa yang merasa pipinya semakin terasa ngilu karena terus tersenyum, hanya menggeleng sebagai jawaban.


-HAIFA-

15 September 2018



Mohon maaf sebagian cerita sudah dihapus untuk kepentingan penerbitan. More information on instagram:

(at) aksaraplus

(at) ariskakhurnia

SEQUEL HAIFA ON PROCESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang