Drop

3.8K 194 7
                                    

Cantik

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Cantik.

Satu kata Itu yang menggambarkan keadaan Prilly Hari Ini, Dia menggunakan baju Hitam Bergaris-garis Putih, rambutnya Yang bervolume besar di Biarkan Tergerai Indah, Make upnya agak sedikit Lebih tebal dari Biasanya, sungguh sangat Cantik.

Hari Ini Ia menginginkan berjalan-jalan Ke pantai, bersama Keluarga mereka.
Kejadian Beberapa bulan Yang lalu Sudah Ia lupakan begitu saja. Saat Ali mengiyakan keinginannya, semangatnya untuk membuat dirinya Selalu Baik-baik saja Semakin Besar. Dan hal itu membuat Ali semakin yakin akan keputusannya.

"Siap sayang?"

Ali berjalan Menghampirinya, memegang pundaknya lalu tersenyum hangat. Prilly masih di depan meja Rias, memperhatikan Kembali make up dan penampilannya..

"Siap. Jalan sekarang Yuk.!"

Prilly begitu Antusias mengikuti kemauan Anak dalam kandungannya, Iya yakin anak Itu membawa Berkah yang besar untuknya dan Keluarganya.

Semua orang tidak Perlu tahu Bagaimana Perjuangannya Mempertahankan Anaknya, mereka Juga Tidak Usah tau bagaimana Cara Prilly Bertahan Hingga Sejauh Ini, mereka hanya perlu tahu, bahwa sampai sejauh Ini Prilly baik-baik saja. Bahkan sampai kehamilannya Menginjak Usia 7 bulan lebih.
perjuangan Ali dan Prilly sungguh Luar Biasa bukan.

Prilly berjalan bersama Ali, tangannya di genggam erat oleh Ali, sejauh Ini memang sering Terjadi Kontraksi, namun semua itu masih bisa di tangani, masih bisa di tahan, sungguh ia sangat Kuat, sampai dokter Andin saja Sulit untuk percaya.

Seorang Penderita Hemodialisis yang sudah Melakukan Cuci darah beberapa kali, Mustahil akan Sembuh tanpa adanya Pencangkokan Ginjal Baru, Tapi Prilly? Ia Menanggalkan semua steatment itu, nyatanya Sampai Satu Tahun Lebih melakukan Cuci darah, Ia masih bisa berdiri di atas kakinya Sendiri.

Seperti Hari Ini, Ia Berjalan di pinggir pantai, Di atas Dermaga, Menikmati deburan ombak dan angin Laut yang Menerpa Wajahnya.
Mereka Nampak Bahagia, mengabadikan Moment Bersama sampai Basah-basahan Bersama.

andai aku bisa berharap satu hal kepadaMu ya Rob, aku hanya Ingin Tetap berada pada Titik Ini, Bahagia bersama Mereka, Tersenyum Lepas Dengan Mereka, sampai Waktu Habis dan Kami Berpulang. Bisakah semua itu Di berikan padaku?

Ali menatap laut Lepas, menikmati Waktu Ini, membingkainya dalam Memori, agar semua Tahu, Ali menginginkannya, agar tidak Berakhir Begitu saja..

"Sayang, aku kesana yah?"

Prilly meminta Izin, senyumnya selalu menyejukkan Hati Ali, Dan Ali mengiyakan keinginannya, tempat yang di tunjuk Prilly tak Begitu jauh darinya.
Ali bisa Memantaunya Dari tempatnya berdiri, Sampai Ali tak sadar bahwa Prilly sudah Jatuh Ke Laut..

Suara benda Tercebur mengalihkan Perhatian Ali, dan betapa Ia terkejut Melihat Istrinya sudah berada di bawah.

"Prilly"

Menjemput Hati (Selesai)Where stories live. Discover now