64. Kesuksesan

204 27 2
                                    

Halo semuanya, cerita 7 Bintang Kebanggaan Mama Papa kembali update. Sorry gak telat soalnya chapter ini lumayan panjang dan aku agak capek ngetiknya buat langsung tamatin cerita ini. Yahh gak kerasa cerita ini udah hampir di ujung, untuk chapter terakhir akan di update nanti malam jika tidak ada kendala lagi. Soalnya dari kemarin aku ada keperluan dan gak sempet buat lanjutin. Tapi tenang aja cerita ini akan update kok buat chapter terakhir. Jangan lupa votemennya di tinggalkan buat aku ya buat dorongan aku untuk kedepannya. Terimakasih dan selamat membaca semuanya









































2 minggu pun berlalu. Tepat pada hari ini, hari dimana pernikahan Angkasa dan Shakalia di selenggarakan. Seluruh tamu undangan satu persatu datang untuk menghadiri acara pernikahan tersebut. Kedua mata para tamu undangan akan di manjakan oleh beberapa hiasan-hiasan cantik di gedung pernikahan keluarga Leonardo pakai saat ini.  Beberapa kursi dan meja panjang diletakkan di sebelah kanan dan kiri panggung untuk pihak keluarga sebagai tamu VVIP, di pinggir meja tersebut di penuhi oleh bunga melati yang diletakkan pada vas bunga dan lilin panjang yang tepat berada ditengah meja.

Untuk tamu undangan yang lain, beberapa meja bunda besar dan terdapat 20 bangku di meja tersebut yang diletakkan di berbagi titik. 4 meja bundar yang ditempatkan oleh perwakilan perusahaan yang bekerjasama dengan perusahaan Leonardo, 11 meja lain nya di gunakan oleh tamu undangan yang diundang oleh seluruh anak-anak Leonardo. Mulai dari kerabat si anak sulung hingga kerabat dari si anak bungsu pun ikut hadir dalam pernikahan Angkasa yang dibilang tak sedikit terutama teman-teman geng motor Ravel yang jumlah nya lebih dari 30 orang. 20 meja bundar untuk tamu undangan tersebut diletakkan tepat di belakang meja tamu VVIP alias dari tamu pihak keluarga. Tamu undangan yang hadir pun belum semuanya datang karena ada suatu kendala membuat beberapa tamu akan datang lebih lambat dan itu menandakan bahwa tamu undangan pernikahan Angkasa sangat banyak

Pihak keluarga maupun para tamu undangan memakai pakaian yang indah dalam pesta pernikahan saat ini. Seluruh anggota Leonardo sepakat untuk menggunakan gaun putih bagi kaum perempuan dan jas hitam bagi kaum laki-laki sebagai dresscode mereka supaya dapat membedakan dengan tamu undangan yang lain meskipun tamu undangan dari pihak perusahaan yang bekerjasama dengan perusahaan Leonardo akan mengenakan pakaian yang sama.

Meira, Adelina, Ara, Bricia, Evelyn, Ellen, dan Maudy terdaftar dalam tamu undangan VVIP dikarenakan mereka sangat dekat dengan keluarga Leonardo dan orang-orang tak heran jika mereka dapat masuk kedalam tamu VVIP karena kedekatan nya dengan anak-anak Leonardo beberapa waktu silam dan dapat berkumpul dengan keluarga besar Leonardo. Setelah acara ijab qobul, resepsi pun diselenggarakan setelahnya. Para tamu undangan menyantap hidangan yang sudah di sediakan, suara decitan antara piring dan sendok yang saling bertemu mulai terdengar memenuhi gedung pernikahan.

"Halo kak Ravel," sapa Ara pada sebuah kursi kosong yang disengaja kan oleh Angkasa.

Seluruh anggota keluarga besar Leonardo yang mendengar hal itu pun sontak terdiam dan menoleh secara serentak kearah kursi kosong yang ada di sebelah Kevin,"Ravel?" tanya Kakek dari Papa.

Papa tersenyum, "Ara bisa lihat Ravel meskipun kita gak bisa lihat. Karena matanya spesial," bisik Papa kepada sang Ayah.

"Oalah begitu toh," jawab Kakek dan kembali melanjutkan menyantap hidangan.

Ara melambaikan tangan nya, "Okey! Papai kak Ravel. Makasih udah mau dateng," ucap Ara dan kembali membuat seluruh anggota keluarga besar Leonardo menoleh serentak.

Kevin mengambil sebuah tisu pemberian dari adik bungsunya, "Ravel? Ravel dateng kesini?" tanya Kevin lembut kepada Ara.

Anak kecil yang mengenakan dress putih dan ditambahkan oleh pita bunga di rambutnya pun mengangguk, "Iya! Bang Ravel dateng meskipun sebentar. Tadi katanya dia titip salam buat kalian semua termasuk bang Angkasa dan kak Shakalia, katanya selamat atas pernikahannya," jawab Ara.

7 Bintang Kebanggaan Mama & Papa || ENHYPEN  (TAMAT)✓Where stories live. Discover now