23. Tangis bahagia

339 58 3
                                    

Hola hola hola, cerita keluarga bapak Leonardo kembali up nih, semoga kalian suka sama part kali ini ya. Langsung aja kalian baca ceritanya

Selamat membaca semuanyaa

"ADEKKK INI BEKEL NYA JANGAN LUPA," teriak Mama dari dapur

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"ADEKKK INI BEKEL NYA JANGAN LUPA," teriak Mama dari dapur.

Suasana pagi hari pukul 04.00 sudah ramai karena, mereka tengah membantu Valdo dalam bersiap-siap untuk pertandingan nya hari ini. Mulai dari mama hingga Fiko pun membantu Valdo dalam packing baju dan sebagainya untuk Valdo bawa nanti.

Valdo dengan cepat memasukan baju-baju dan beberapa barang lain nya kedalam tas besar dan sesekali menengok ke arah Riko yang tengah terlelap dalam mimpi.

Riko tidak dapat membantu nya dalam membereskan barang kali ini karena, suhu tubuh Riko tiba-tiba panas saat tengah malam tadi. Alhasil, membuat Riko harus banyak beristirahat dan tidak bisa menyaksikan pertandingan Valdo nanti.

Tidak masalah, Valdo tidak memperdulikan tentang itu. Valdo ingin Abang nya itu segera pulih supaya dapat melaksanakan pertandingan taekwondo untuk 2 hari lagi.

Valdo berlari ke arah Mama di dapur, "Ini bekel nya jangan lupa di bawa," ucap Mama sembari memberikan tempat makan kepada Valdo.

"Tapi kan mah-" ucap Valdo terjeda akibat Mama menaruh jari telunjuk nya di depan bibirnya.

Angkasa mendekat ke arah Valdo kemudian memberikan handuk kecil cadangan, "Nih bawa biar gak terlalu bau dan kegerahan. Lo kan orang nya gak betah kalo gerah," ujar Angkasa kemudian pergi ke lantai dua untuk membersihkan tubuh.

Angkasa pergi kemudian datanglah Jayden yang tengah mengucek matanya di tengah tangga sembari membawa bantal dipelukannya. Mata Jayden masih mengantuk alhasil menbuat Jayden bersadar di dinding sembari menutup kedua matanya dan memeluk bantal.

Dibelakang tubuh Jayden, ada Ravel yang tengah kebingungan. Ravel memiringkan sedikit kepalanya, lalu terkekeh melihat abang ke 2 nya itu tertidur di tengah tangga.

Dor

Jayden membuka matanya tiba-tiba akibat terkejut, "Ah elah ngajak orang ribut aja lo," omel Jayden kemudian melangkahkan kakinya untuk turun dari tangga.

Ravel membantu sang mama di dapur sementara Jayden meneruskan tidurnya di meja makan.

"DEK MANDI SANA IHH JANGAN GANGGUIN ABANG," amuk Kevin di ruang tengah akibat terganggu oleh Valdo yang sedang mengusili nya saat ini.

Valdo ini masalah mengusili saudara nya tidak dapat melihat waktu dan kondisi terlebih dahulu. Pagi pagi buta saja sudah membuat keributan karena Valdo yang sangat usil.

Jayden membuka matanya sedikit akibat amukan dari kembaran nya itu, "Berisik," ucap Jayden lalu menutup telinganya dengan bantal yang ia bawa dan melanjutkan tidur di meja makan.

7 Bintang Kebanggaan Mama & Papa || ENHYPEN  (TAMAT)✓Where stories live. Discover now