Awal.

6.1K 289 10
                                    

Assalamu'alaikum.. Aku bawa cerita baru,
Setelah selesai cerita sebelumnya, sekarang aku bawa cerita lain, semoga suka dan selalu beri dukungan.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

"Eh.. Eh.. Kenapa lagi nih mobil? Ya ampun jangan mogok sekarang dong!"

"Aduh gimana nih.. Lo kalau mau mogok mending nanti di tempat yang lebih ramai, atau di rumah aja sekalian, jangan disini! Nggak tau apa yak! Tempatnya gelap gini, sepi lagi." gerutu seorang gadis yang sedang panik lantaran mobilnya mogok tiba-tiba.

Gadis berkulit putih memakai dress hitam putih dengan rambut panjang, terpaksa turun dari mobilnya mencoba mengecek, padahal dia sama sekali tidak mengerti dan tidak tau soal mesin.

Membuka cap mobil bagian depan, gadis itu memerhatikan mesin mobil tersebut.

"Rusak apaan coba, gue nggak ngerti.." mengambil ponselnya, gadis itu berniat menelpon seseorang.

"Astaga! Apes banget sih gue. Mati lagi nih hape, terus gimana gue pulangnya?!" gadis itu menghentakkan kaki kesal, ia tampak melihat ke kiri dan kanan.

Sontak gadis itu ingin menangis dan bergidik ngeri, tempatnya sangat sepi dan banyak pohon besar. Tapi dari semua hal yang dia takutnya, cuma satu. Yaitu begal, bagaimana jika ada orang yang berniat jahat kepadanya.

Masih dalam keadaan panik sekaligus takut, tiba-tiba ada suara motor yang mendekat dan berhenti di dekat mobilnya.

Gadis itu sudah waspada, ia mundur sampai berdiri tepat didepan cap mobilnya.

Seorang laki-laki berjaket jeans hitam, mengendarai motor KTM 450 EXC Six Day turun menghampiri gadis itu.

"Kenapa mobilnya?" tanya pria itu to the point.

Butuh beberapa detik gadis itu untuk menjawab. "Ng.. Nggak tau." jawabnya dengan lirih dan takut.

Pria itu melepas helmnya, dan membenarkan tataan rambutnya. "Boleh saya lihat? Kebetulan saya montir. Siapa tau saya bisa bantu," ucap pria itu menawarkan bantuan.

Gadis itu tidak merespon, ia justru memandangi wajah tampan pria tersebut, Dasar wanita nggak bisa lihat cowok cakep.

Padahal jelas-jelas tadi dia ketakutan, Eh giliran cowok ganteng malah bengong nggak bisa mingkem.

Cowok itu melambaikan tangan tepat di depan wajah gadis tersebut. "Mba, boleh saya lihat mobilnya?" sontak gadis itu tersadar dan segera menggeser posisi berdirinya.

"Bo.. Boleh kok, boleh silahkan." gugup gadis itu.

Cowok itu maju kedepan mobil, sebelumnya ia menarik sedikit lengan jaketnya yang seketika memperlihatkan otot-otot di pergelangan tangan.

𝗔𝗿𝘀𝗲𝗻𝗶𝗼 「𝙹𝚎𝚗𝚘 𝚡 𝙺𝚊𝚛𝚒𝚗𝚊 」Where stories live. Discover now