Petangpoloh Pitu (47)

656 142 51
                                    

Happy Reading !

Minta tolong gais... Yang butuh album EXO bisa PC aku yah 🙏 urgent di jual, di jamin nggak bikin kantong bolong kok

Sejak semalam, Sehun dengan setia menunggu kamu siuman. Dia menggenggam erat tanganmu, sesekali dia menciumi telapak tanganmu yang terasa hangat. Sehun tidak pernah sedikitpun meninggalkanmu sendirian di kamar, dan dia berencana untuk membatalkan semua pekerjaannya.

"Cepatlah sadar..." ucapnya penuh harap sambil mengusap rambut kamu dengan sayang.

Selang beberapa menit, Sehun melihat adanya pergerakan kecil darimu dan itu seketika membuatnya tersenyum.

"Syukurlah..." Sehun bernafas lega, dan saat itu mata kalian berdua bertemu. Yang membedakan di antara kalian adalah Sehun menatap penuh dengan kelegaan di sana, sedangkan kamu menatapnya takut.

"Jangan takut." seolah mengerti arti dari tatapanmu, genggaman di tanganmu perlahan melonggar dan di gantikan dengan elusan di sana. Sehun bersikap seperti itu untuk menyalurkan kehangatan darinya, "Bagaimana keadaanmu ? apa ada yang sakit eoh ?"

Kamu mengalihkan pandangan ke arah lain, lalu menggelengkan kepala.

"Apa ada yang kau butuhkan saat ini ?"

"Tidak ada." jawabmu dengan suara serak.

Sehun menganggukkan kepalanya, "Baiklah... aku akan mengambilkan makanan untukmu, supaya kau bisa meminum obat."

Setelah mengatakan itu, Sehun langsung beranjak dari duduknya untuk mengambil makanan dan obatmu. Tapi sebelum itu kamu sudah menahan tangannya, dan membuat Sehun berbalik menatap kamu.

"Ada apa ?" tanyanya.

Kamu menghembuskan nafas pelan, "Lepaskan aku, tuan..."

Sehun langsung menaikkan satu alisnya ke atas, "Apa maksudmu ?"

Kamu menatap kedua sorot mata tajam dari Sehun dengan penuh keberanian, "Bebaskan aku dari belenggu yang menjeratku, tuan..."

"Tidak !"

Pernyataan Sehun langsung membuatmu merasakan teramat sesak di dada, bagaimana tidak jika Sehun bersikap egois lagi seperti ini ? Dia selalu saja menyakitimu, tapi tak ingin melepaskanmu. Sebenarnya apa yang dia inginkan darimu ? Cinta ? Sudah kamu berikan semuanya, sampai seluruh hidupmu akan hancur setelah ini. Tapi kamu tak peduli dengan itu semua, karena rasa cintamu padanya sudah terlalu besar.

"Sampai kapanpun aku tidak akan melepaskanmu, (Yn)-ahh... kau milikku ! dan selamanya akan menjadi milikku." ucap Sehun tanpa bantahan, yang kemudian melangkahkan kakinya pergi meninggalkanmu sendirian dalam keadaan menangis.

#

#

#

"Bagaimana keadaanmu, Jongin-ssi ?" tanya Chanyeol yang baru saja memasuki kamar rawat Jongin dengan di bantu oleh Kyungsoo.

Setelah selamat dari kematian, keadaan Jongin perlahan membaik. Dan Chanyeol langsung memaksa untuk menjenguk calon kakak iparnya itu setelah mendengar kabar bahwa Jongin telah melewati masa kritisnya.

Krystal berpindah tempat duduknya untuk mempersilahkan Chanyeol duduk di samping ranjang Jongin.

Jongin tersenyum simpul ke arah Chanyeol, "Keadaannya semakin membaik, Chanyeol-ssi..." jawab Krystal sebagai wakil dari Jongin.

I'm Your Slave, Also Your LoveWhere stories live. Discover now