Wolulikur (28)

Začať od začiatku
                                    

Kyungsoo berbalik mengomeli Chanyeol, karena memang adanya begitu. Chanyeol tak banyak membantu dalam mendekatkan Kyungsoo dengan Yujin, yg berperan penting dalam hubungan mereka adalah Minseok. Karena Yeji, istri Minseok adalah kakak dari Yujin.

Ketika Kyungsoo berbalik mengomel, lalu Chanyeol seketika tertawa seperti orang bodoh.

"Yasudah yasudah, aku temani kau kesana. mumpung kita berdua sedang libur." kata Chanyeol yg ingin menghindari omelan lain dari Kyungsoo.

"Baiklah, aku menjemputmu nanti jam 2 siang."

"Eoh."

Setelah itu Kyungsoo langsung menutup panggilan teleponnya sepihak.

"Ada-ada saja kau Kyung..." gumam Chanyeol sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

#

#

#

"Kerang sudah... gurita sudah... abalon sudah... tiram sudah... kepiting sudah... cumi sudah... lobster sudah... tuna sudah... salmon sudah... tinggal apa lagi yah ?" katamu dalam hati sambil menghitung barang belanjaanmu.

Sekarang kalian berdua berada di pasar ikan Noryangjin, sejak 30 menit tadi berbelanja, kalian berdua sudah mendapatkan jenis seafood kurang lebih 9 macam. Dan sekarang kalian sejenak beristirahat di kedai ramen udang di pasar itu, nah ketika Sehun bertanya akan kemana lagi kamu akan membeli yg lainnya, kamu menghitungnya dengan teliti.

Sehun yg melihat kamu sedang serius menghitung, tiba-tiba dia dengan jahilnya mengolesi kamu saus kimchi ke pipimu.

"Mwoya ?" kamu otomatis menatap Sehun dengan terkejutnya.

Dan respon Sehun malah tertawa sambil menutupi mulutnya. Kamu langsung membulatkan mata, sebelumnya kamu tak pernah melihat raut wajah Sehun setampan ini dengan senyuman di wajahnya, apalagi matanya langsung menyipit seperti bulan sabit ketika tertawa.

Sungguh pemandangan yg sangat luar biasa bagimu, jarang sekali kamu menemukan pemandangan yg seperti ini.

"Hahahaha... wajahmu memerah seperti tomat busuk, hahahaha..."

Lagi-lagi kamu di buat terkejut dengan cibirannya, beruntung saja Sehun adalah orang yg kamu sukai. Jika tidak, mungkin saat ini barang yg ada di depanmu sudah melayang ke wajahnya.

"Tuan jangan seperti ini, sudah-sudah ayo kita pergi dari sini... ternyata aku lupa membeli otak ikan tuan."

Sehun menganggukkan kepalanya, lalu beranjak dari duduknya sambil menahan tawanya.

Setelah itu Sehun membayar makanannya, lalu kalian berdua keluar dari sana untuk mencari bahan makanan yg kamu mau.

"Disini tuan tempatnya." kata kamu menahan tangan Sehun untuk berhenti.

"Eoh... ternyata tak jauh dari pintu keluar."

Kamu menganggukkan kepala.

"Kalau begitu kau beli saja apa yg kau butuhkan, aku akan memasukkan semua ikan-ikan ini ke mobil." kata Sehun mengambil alih beberapa bungkusan yg kamu bawa.

"Huh ?"

"Supaya lebih cepat, sebentar lagi sudah malam. setelah kau membeli itu, kita segera pulang." katanya menjelaskan maksud darinya.

I'm Your Slave, Also Your LoveWhere stories live. Discover now