prolog

3.7K 270 20
                                    

Brak!!

"Apa-apaan ini Kristal!!"

Xavier melangkah memasuki ruangan sang mantan istri, dengan wajah yang marah dan penuh emosi. Lalu tak lama Xavier membanting sebuah kertas di hadapannya.

Kristal mengangkat satu alisnya, "Kenapa memangnya?"

"Apa maksudmu semua ini?"

Kristal menarik sudut bibirnya, "kau bisa bacakan? itu sudah jelas tertulis. Jika aku sedang melakukan saimbara, untuk seluruh wanita yang ada dimuka bumi. why?"

Tangan Xavier mengepal, "kau berniat mencarikanku seorang ibu pengganti untuk Axel!"

Wanita itu tertawa, "haha.. ya, kau benar dan kau tahu itu maksudku. Lalu kenapa masih bertanya?"

"Sialan!! aku tidak butuh saimbara konyol seperti ini!"

"Oh, benarkah? ... kalau begitu buktikan padaku, dalam waktu kurang dari 2 minggu. Kau sudah harus menikah."

Xavier berseringai, "jangankan dua minggu, satu pekanpun akan ku dapatkan."

Pria itu berbalik dan hendak melangkah pergi, namun sebelum benar-benar keluar. Sang mantan istri berkata, "Kau pikir, hanya akan sampai situ saja ... Selain kau harus menikahinya, pernikahanmu juga harus bertahan selama 30 hari."

Lalu wanita bernama Kristal tersebut berdiri, dan menyandarkan tubuhnya dimeja kerjanya. Dengan tangan yang dia lipat di depan dadanya dia melanjutkan perkataanya.

"... Jika tidak, kau tahu bukan hanya saham mu yang akan hilang. Tapi hak asuh Axel akan ku tarik kembali padamu."

Xavier yang mendengar itu, mendengus tak suka. Sialan, wanita gila itu. Bagaimana bisa dia menjadikan anaknya sendiri sebagai lembaran uang yang sangat berarti.

Ia sangat tahu, jika Axel sang anak. Mendapatkan banyak saham dari almarhum sang kakek. Itu sebabnya, saat sidang perceraian anak itu harus dia dapatkan. Sebagai jaminan yayasan rumah sakitnya.

"Baiklah, akan ku buktikan padamu."

Setelahnya, hanya ada sebuah dentuman pintu yang tertutup sangat kencang. Saat pintu tertutup dengan kasar, Kristal mendesah lelah.

"Maafkan mama Axel, telah menjadikan mu sebagai jaminan. Mama hanya ingin kau memiliki ibu pengganti, setelah apa yang baru saja mami dengar dari sekolahmu." Katanya sambil menatap lurus ke arah pintu yang tertutup rapat.

" Katanya sambil menatap lurus ke arah pintu yang tertutup rapat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Lanjut tidak, jangan lupa voment.. terima kasih

30 days to be wife (new version)✔Where stories live. Discover now