«thirty six»

3K 556 42
                                    

Kali ini adalah rangkaian cerita dari kejadian yang sebenarnya terjadi sebelum dan sampai insiden manis dari Min 'beruang' Yoongi yang memberi hadiah pada sang kekasih hati, Sena.

Jadi, kemarin malam, saat Yoongi hendak menurunkan Sena dan Kira di depan lobby apartemen, Kira sempat memohon padanya agar besok pagi pria itu mau mengantar pergi ke sekolah. Dan, Yoongi 'pun tentu saja mengiyakan permintaan dari 'unofficial' anak gadisnya itu. Toh, itu juga bukan permintaan yang berat untuk dilakukan.

Dan pagi ini, saat hendak menuju ke apartemen Sena, Yoongi tidak sengaja bertemu dengan Jimin yang baru saja keluar dari kamarnya. Pria itu sepertinya baru saja bangun.

"Hyung, kau mau ke mana pagi-pagi begini?" tanya Jimin.

"Ke apartemen Sena."

"Oh," ucap Jimin sambil berlalu menuju ke dapur untuk mengambil minum.

"Jimin-ah," panggil Yoongi.

Jimin melirik Yoongi dari balik gelas yang sedang ia pakai untuk minum. "Bisa ikut aku sebentar? Aku butuh bantuanmu," ujar Yoongi.

"Ke mana, hyung? Bukannya tadi kau bilang mau ke apartemen Sena, ya?"

"Iya, tapi aku butuh bantuanmu sebentar saja."

"Oke oke, memangnya apa yang harus kulakukan?"

"Aku jelaskan nanti, sekarang kau hanya perlu cuci muka, sikat gigi, dan ganti baju tidurmu itu."

---

Jimin menatap heran Yoongi yang sedang berusaha mengeluarkan sebuah boneka beruang berukuran besar dari kursi belakang mobilnya. Dalam hati Jimin bertanya-tanya, sejak kapan hyung-nya itu berubah menjadi menggemari boneka besar berwarna krem yang dibawanya sekarang ini.

"Tolong pegang boneka ini dulu sebentar," ucap Yoongi usai berhasil mengeluarkan si boneka beruang dari mobilnya, kemudian memberikannya pada Jimin sementara ia sendiri berbalik untuk menutup pintu mobil.

"Hyung, apa ini? Untukku?" tanya Jimin.

Bukannya menjawab, Yoongi malah melempar pertanyaan lain untuk pria Park itu, "menurutmu itu apa?"

"Boneka. Beruang," jawab Jimin.

"Ya sudah kalau kau tau. Aku mau memberikan boneka beruang itu ke Sena."

"Tunggu, kalau hyung mau memberikan boneka ini ke Sena, lalu apa urusannya denganku? Sampai hyung butuh bantuanku?"

"Kau ikut aku ke apartemen Sena. Saat aku masuk ke sana, tugasmu adalah menjaga boneka itu di luar apartemennya. Lalu berikan boneka itu padaku saat aku memintanya nanti. Mudah, bukan?" tutur Yoongi.

Jimin mengangguk.

"Ah ya, satu lagi, kau harus mencari tempat yang tidak mungkin terlihat oleh Sena saat dia keluar nanti."

"Oke," ucap Jimin menyanggupi.

"Jangan sampai bonekanya kotor! Kalau ada kursi atau tempat untuk menaruh bonekanya, letakkan saja di sana, tapi pastikan dulu kalau tidak ada debu yang menempel di tempat itu."

"Oke, hyung."

"Apapun yang terjadi, jangan taruh bonekanya di lantai!"

"Iya, iya, hyung, aku mengerti. Jangan sampai kotor, jangan diletakkan di lantai, jangan sampai terlihat oleh Sena, dan berikan padamu saat kau memintanya. Jadi, sekarang hyung jangan cerewet lagi dan sebelum aku berubah pikiran, apa bisa kita langsung ke apartemen Sena saja?" tanya Jimin yang mulai jengah.

"Nah, aku baru saja mau bilang begitu. Ayo, waktuku tidak banyak," ucap Yoongi lalu berjalan meninggalkan Jimin.

Dan sesuai dengan rencana yang dibuat oleh Yoongi, pria itu berhasil memasukkan boneka beruang yang dibelinya semalam ke dalam studio Sena. Dan yang pasti tanpa sepengetahuan si pemilik apartemen. Yoongi memang sengaja mengajak bermain Kira sampai Sena dibuat muring-muringan saat menyuruh gadis itu untuk mandi. Berkat ulah Yoongi itu, Sena harus memandikan paksa Kira, sebelum mengirim sang tuan putri pergi ke sekolah.

Yoongi tersenyum lebar, sesaat setelah Sena mengiriminya sebuah pesan yang mengatakan bahwa wanita itu menemukan boneka beruang yang diincarnya kemarin malam, kini duduk di dalam studionya. Yoongi sangat tau, jika wanitanya sangat menyukai boneka beruang, dan itu masih tidak berubah sedikitpun kendati ia sudah beranak satu. Tanpa disuruh sekalipun, sebenarnya Yoongi memang berniat membelikan satu untuk Sena. Hanya saja membelikan atau memberikan barang secara terang-terangan, bukanlah style seorang Min Yoongi.

Itulah sebabnya, setelah menurunkan Sena dan Kira, Yoongi langsung kembali ke Myeongdong hanya untuk membeli boneka beruang yang diinginkan oleh Sena. Sampai memaksa si pemilik toko supaya tidak menutup tokonya terlebih dulu, sebelum boneka itu ada di tangannya.

Dan hal kecil itu, tentu saja mampu membuat sang kekasih merasa senang, kendati sebelumnya harus dibuat kesal terlebih dulu. Sebuah senyuman terpantri di bibir Sena dan wanita itu terus memandangi boneka beruang di hadapannya saat ini. Well, boneka dari Yoongi ini setidaknya mampu mengusir kekesalan Sena pada si kakek tua berwajah pucat itu pagi tadi, karena ia terus mengajak Kira bermain tanpa tau waktu.

Sena kemudian membawa boneka beruang itu keluar dari studio dan memindahkannya ke dalam kamar. Wanita itu meletakkan boneka besar itu di samping tempat tidurnya yang kosong, lalu kembali ke studio dan mulai bekerja.

➿➿➿

Vote and Comment

Heal Me [MYG] ✔Donde viven las historias. Descúbrelo ahora