Arvano's Complication Mind and Heart

1.4K 70 78
                                    

Halo hati, Tuan bertanya mengapa engkau masih sanggup mencintainya?

Halo Tuan, hati menjawab bahwa hati masih sanggup bertahan untuk mempertahankannya.

Halo hati, Tuan bertanya mengapa engkau memilihnya?

Halo Tuan, hati menjawab karena embun tidak perlu warna untuk membuat daun jatuh cinta.

Halo hati, Tuan bertanya seberapa besar engkau mencintainya?

Halo Tuan, hati menjawab sebesar jumlah rintikan hujan yang pernah jatuh di dunia ini.

Halo hati, Tuan bertanya siapkah engkau patah hati?

Halo Tuan, hati menjawab saat kau sudah siap jatuh cinta, berarti kau juga harus siap patah hati. Saat kau berani memulai sesuatu, kau juga harus siap mengakhirinya dengan akhir yang bahagia ataupun dengan akhir yang menyedihkan sekalipun.

Halo hati, Tuan bertanya kapan kau siap menyatakan perasaan mu?

Halo Tuan, hati menjawab hati tidak perlu siap atau tidak, karena ia tidak perlu tau seberapa besar hati mencintainya, ia hanya perlu tau bahwa hati selalu ada untuknya.

Halo hati, Tuan bertanya mengapa bertahan padahal ia tidak memilihmu?

Halo Tuan, hati menjawab karena hati takut ia tiba-tiba kembali pada hati dan hati tak kuasa menyakiti pemiliknya. Hati tak kuasa setiap melihat matanya yang berbinar-binar. Hati tak tega melihat tangisnya.

Halo hati, Tuan bertanya apa kelemahanmu?

Halo Tuan, hati menjawab kelemahan hati adalah tangis maupun senyumnya.

Halo hati, Tuan bertanya bagaimana cara membuat dirinya menganggap keberadaan mu?

Halo Tuan, hati menjawab ia tak perlu tau keberadaan hati. Hati cukup selalu ada disaat ia bersedih, itu sudah cukup. Tak perlu dianggap, cukup selalu ada untuknya itu saja sudah lebih dari cukup untuk hati.

Halo hati, Tuan bertanya mengapa cinta sesakit ini?

Halo Tuan, hati menjawab cinta tanpa sakit hati terasa hampa. Karena itulah cinta selalu berakhir dengan sakit hati.

Halo hati, Tuan bertanya mengapa aku merasa dipermainkan?

Halo Tuan, hati menjawab kau bukan dipermainkan, tapi kau disakiti.

Halo Tuan, sekarang giliran hati yang bertanya.

Halo Tuan, hati bertanya mengapa awalnya kau mendekatinya kalau kau tahu pada akhirnya kau akan tersakiti?

Halo hati, Tuan menjawab senyumnya membuat diriku tak bisa berhenti mendekatinya. Nyamannya membuat diriku tak bisa berhenti berada di dekatnya. Tingkahnya membuat diriku tak bisa berhenti tertawa. Karena itulah aku semakin tak peduli bahwa pada akhirnya aku akan tersakiti.

Halo Tuan, hati bertanya mengapa kau membuka jalan untuknya?

Halo hati, Tuan menjawab karena ia berusaha menerobos masuk dengan berbagai caranya walaupun bukan dengan tujuan untuk membuat Tuan jatuh cinta.

Halo Tuan, hati bertanya mengapa terasa perih?

Halo hati, Tuan menjawab terasa perih karena bukan kau yang dipilih sebagai opsi pertama. Melainkan kau berada di opsi kedua.

Halo Tuan, hati bertanya mengapa kau selalu berpura-pura seakan-akan tidak terjadi apa-apa?

Halo hati, Tuan menjawab kadang menjadi yang tidak tahu itu menyenangkan.

Halo Tuan, hati bertanya jika sakit mengapa tidak melepaskan?

Halo hati, Tuan menjawab mengapa harus melepaskan jika akhirnya mencari lagi? Mengapa harus melepaskan jika akhirnya kembali lagi? Mengapa harus melepaskan jika tak sanggup? Karena terkadang bertahan lebih baik dari pada melepaskan walaupun sakit.

Halo Tuan, hati bertanya bagaimana definisi cinta menurut Tuan?

Halo hati, Tuan menjawab cinta adalah sesuatu yang pedih, perih, menyesakkan, bahagia, senang, dan melegakan sekaligus. Kau bisa merasakan itu semua sekaligus, atau satu persatu. Itu semua tergantung kisah kalian masing-masing.

Halo Tuan hati bertanya, seperti apa perempuan yang membuat Tuan jatuh cinta?

Halo hati, Tuan menjawab dia terlalu sempurna untuk di jabarkan. Terlalu indah untuk di lukiskan. Terlalu rupawan untuk di umpamakan.

Halo Tuan, hati bertanya apakah Tuan akan selalu ada untuk nya?

Halo hati, Tuan menjawab aku akan berusaha untuk selalu ada untuknya sampai maut memisahkan kami, berarti itu saatnya Tuhan berkata kepada ku untuk berhenti memperjuangkan nya karena aku sudah terlalu banyak tersakiti.

Halo Tuan, hati bertanya apa yang akan Tuan lakukan kalau ia melupakan mu?

Halo hati, Tuan menjawab jika ia melupakan ku, aku akan berkata padanya bahwa ia perempuan yang paling beruntung karena aku masih mencintai dirinya bahkan disaat ia melupakan siapa diriku.

Halo Tuan, hati bertanya apakah kau merasa pantas mendapatkan nya?

Halo hati, Tuan menjawab cinta itu bukan seberapa pantas. Melainkan seberapa mampunya kau menjaganya.

Halo Tuan, hati bertanya bagaimana kalau seandainya bahagia mu akhirnya bukan bersamanya?

Halo hati, Tuan menjawab tak peduli, selagi saat ini bahagia ku adalah bersamanya. Itu semua hanya urusan waktu.

Halo Tuan, hati bertanya bagaimana jika kau kalah untuk mendapatkannya?

Halo hati, Tuan menjawab kalah ataupun menang itu urusan belakangan. Kalaupun kalah, berarti itu tandanya ia bukan milikku maupun aku bukan miliknya. Kalaupun menang, berarti itu tandanya ia milikku maupun aku miliknya.

Dan.

Teruntuk pemilik hati.

Halo pemilik hati. Jangan sakiti aku lebih dalam.

Halo pemilik hati. Jangan sakiti aku lebih lama lagi.

Halo pemilik hati. Kembalilah saat kau merasa bosan dengan opsi pertama.

Halo pemilik hati. Bulan akan selalu berteman dengan matahari.

Halo pemilik hati. Katakan semangat padaku saat aku tak sanggup untuk memperjuangkanmu.

Halo pemilik hati. Kau adalah segalanya untuk Bulan.

-

Hai. Maaf kalau part ini membingungkan. Ini itu Arvano's complication mind and heart. Kemungkinan juga bakal ada complication mind and heart pemeran lainnya. Tungguin aja.

Jadi maksud complication mind and heart ini itu, komplikasi nya pikiran dan hati. Jadi seperti masalah pikiran dan hati. Disini di complication mind and heart part 1 dibuat kayak sesi tanya jawab pikiran dengan hati, part selanjutnya bisa beda ataupun sama. Liat aja kedepannya👍👍

Dont forget to vomment and dont be silent reader(s)😊😊

Ps: kata-kata di part ini cukup baku, sedikit tijel, random, dan membingungkan. ✌✌

Hope u like complication mind and heart part 1.

Stay [Completed]Where stories live. Discover now