oh, diculik?

178 17 8
                                    

Selamat membaca

Farah berjalan mondar mandir sambil sesekali melirik ke atas. Ia tiba-tiba berhenti saat matanya menangkap banyak batu kerikil di bawah kakinya yang sepertinya bisa ia gunakan untuk mendapatkan buah mangga.

" Hehe, pas banget! Ada batu! Pake ini bisa kali...." Farah memungut batu dan....

"Bismillahirrahmanirrahim...hiyaaaa"

Dengan sekuat tenaga ia melemparkan batu itu tapi, jangankan sampai ke atas, batu itu bahkan tak melewati dahan yang paling rendah sekalipun. Ck ck sepertinya lemparan nya payah sekali.

" Yaahhh... gagal!!" Gadis itu menghentakkan kakinya dengan bibir mengerucut. Sementara di bawah pohon ada dua orang yang tengah mengulum senyum melihat tingkah gadis itu.

' lucu juga tuh anak '

Bukan Farah namanya kalo tidak kekeuh sama kemauannya. Ia pun kembali memungut batu untuk melempar sekali lagi.

Dengan mengucapkan bismillah dia lagi dan lagi mencoba melempar, aneh kan? Padahal dia tuh lagi nyolong loh, eh? Malah pake ngucapin bismillah, ada ada aja nih anak. Ck.

" Please ya Allah, ini batu terakhir Farah.... minta mangga nya satu aja ya Allah ya? Kan itu mangga punya nya Allah. Jadi Farah minta ke Allah aja boleh dong.... pasti di kasih kan? Ya ya ya?. Ok!  Farah! coba lagi!!" Gadis itu meregangkan otot-otot tangannya. Ia kembali memungut batu yang terakhir.

" Bismillah! Hiyaattt!!" Batu itu melesat cepat ke atas sana dan...

Dugh

Berhasil! Sebuah mangga akhirnya terjatuh tapi...

Bugh

Awsss

Saat mangga terjatuh terdengar pula suara seseorang yang sepertinya tengah kesakitan.
Farah melangkah perlahan dengan takut takut.

" Hantu bukan sih? Hello..." Ucap nya pelan berjalan ke arah suara.

Mata Farah membola saat melihat sosok itu ternyata orang yang sama yang ia temui tadi.

" Eh? Kakak cantik yang tadi? Kok ada di sini? Emm I-itu jidatnya Kenapa? Kok benjol?" Tanya Farah dengan polosnya.
Lain lagi dengan Bella, wajah nya sudah kesal setengah mati di tambah lagi dengan rasa berdenyut dari benjol di keningnya.

" Pake nanya lagi? Ini kan gara gara Lo bocah!! Nih! Kena mangga sialan Lo!!" Bella melempar mangga itu ke semak semak dengan kesal.

" Yaahhh..... itu kan mangga nya farah!! kenapa di Buang? Kakak gak tau apa susah tau dapetinnya? Malah dibuang, huaaa" ujar Farah dengan bibir melengkung dan mata berkaca-kaca, pupus sudah harapan farah untuk menikmati mangga Sore sore. Hiks.

" Diam!! Gak usah mewek!! Jelas jelas gue yang sial malah Lo yang nangiiis! Dasar! tanggung jawab nih!! Jidat mulus gue benjol!!" Geram Bella hendak menghajar Farah yang masih dengan wajah polos.

Baru beberapa langkah amber langsung mencegahnya. Ia menarik kembali Bella.

" Sutttt...Lo jangan ngacauin rencana gue! Target gue itu Veronica, bukan nih anak, jadi Lo gak boleh ngapa ngapain dia! Ngerti?!!" Tegas amber.

" Bodo amat sama rencana Lo! Pokoknya gue Gedeg Ama nih bocah... urusan Lo sama Veronica tapi, nih anak urusan nya sama gue! Gue gak terima!!"

" Terus Lo mau apa?" Tanya amber.

" Mau gue gencet nih anak!! Biar gepeng sekalian!!?" Kesal Bella menggebu-gebu.

Farah yang menangkap perbincangan itu berubah memasang wajah cemberut.

Twins (Lengkap) Belum Revisi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang