Twins (Lengkap) Belum Revisi

Giselle

Selamat membaca....

***
****
*****

Di sebuah ruangan bernuansa hitam.

Seorang pria paruh baya duduk dengan santai di kursi besar sembari menghisap rokok yang terselip di antara jemarinya, dihadapan nya tersaji berbagai macam makanan dan minuman.
Wajahnya terlihat sudah mulai keriput namun masih terlihat tegas dan mencekam dengan aura kejam memancar dari sana.

Di hadapannya duduk seorang gadis cantik yang juga sedang asik bersandar di salah satu kursi, kakinya ia naikkan ke atas meja dengan tangan yang menggenggam gelas berisi wine.

   " Bagaimana dear? Sudah kamu temukan dia?" Suara berat itu menggema di seluruh ruangan yang tak berjendela itu.

Gadis itu mengarahkan pandangannya ke sumber suara, pria yang tengah menatapnya dengan lembut. Dia tersenyum sekilas.

   " Sudah dad!" Singkat nya

Pria itu tersenyum dengan anggukan kepala.

  " Good job Giselle! Kamu memang putriku yang hebat!! Gak sia sia daddy bawa kamu ke Kanada dan ngedidik kamu jadi Mafia, Daddy bangga!"

  "Thank you Dad! So! Boleh Giselle pergi? Giselle bosen di rumah terus!" Gadis itu berdiri dan meletakkan gelasnya yang sudah kosong.

Pria yang tadinya duduk ikut berdiri dan menghampiri putrinya itu.
Ia merogoh tasnya.

   " Buat kamu! Belanja apapun yang kamu mau dear! Have fun!!"

Gadis itu tersenyum dan menyambut gembira pemberian Daddy nya. Sebuah black card untuk ia berbelanja sepuasnya.

  " Thank you daddy!" Gadis itu berlari menuju pintu lalu dibukakan oleh parah bodyguard yang berjaga di sana.

' jimat keberuntungan ku'

......

Mansion Wilson

  Dua gadis kembar yang tak lain adalah Farah dan Vero sedang asik dengan cemilannya sembari menonton film action di laptop milik Vero. Tadinya Farah ingin mencekoki kakaknya nonton Drakor tapi sekarang malah dia yang ketagihan nonton film action barat.

Farah tampak sangat mendalami film itu bahkan beberapa kali dia mengepalkan tangannya dan seolah memukul seseorang di hadapannya, Vero sampai geleng kepala melihat kekonyolan Farah.

   " Kak! Cewek yang tadi Lo kenal?" Tanya Farah tanpa menoleh. Matanya masih belum bisa beranjak dari layar.

Vero bingung, cewek yang tadi? Maksudnya yang ada di film atau apa sih?.

  " Yang ada di film ini? Oh kalo dia gue tau nam---"

  " Ih bukan!" Potong Farah.

Vero mengernyit." Lah terus?"

"cewek yang ketemu Lo di parkiran sekolah itu loh! Dia siapa sih? Kayaknya benci banget sama Lo?" Ujar Farah, sekarang ia menatap Vero dengan serius.

  " Oh itu, dia namanya Giselle Anderson, Lo pasti tau perusahaan Anderson company kan? Dia putri bungsu di keluarga itu!" Ujar Vero dengan tangan meraih kunci motor nya.

Rencananya ia ingin keluar hari ini.

  " Keluarga Anderson yang terkenal itu kan? Perusahaan itu juga punya PH kalo gak salah dan terkenal banget! Terus kenapa dia bisa kenal Lo kak?" Tanya Farah lagi dengan raut wajah yang penasaran.

   " Lo tau gue siapa kan?"

Farah memiringkan kepalanya.
    " Lo kakak gue lah! Masa iya gue lupa?"