Mendengar itu Randall pun langsung memukul kepala orang itu.

"Sialan."

"HAHAHA benar inilah yang aku inginkan Randall, semua cerita yang aku ceritakan padamu hanyalah bohongan. Aku hanya berakting untuk membantumu."

"Jangan pakai nama Eral dengan sembarangan. Eral yang aku tahu tidak akan berkata hal seperti itu."

"Iya itu karena aku hanya berakting di depanmu bodoh."

"Tidak. Aku tahu kamu bukan Eral, kamu tidak memiliki tanda yang sama seperti Eral."

"T-tanda?"

"Jiwa Eral memiliki sebuah tanda di lehernya yaitu sebuah tato bulu berwarna emas. Aku pernah melihatnya sebelum dia masuk ke dalam burung putih itu. Dan kamu? Kamu tidak memiliki tanda seperti itu di jiwamu."

Setelah mendengar penjelasan dari Randall mengenai Eral, orang itupun akhirnya hanya bisa diam.

"... Sudah kuduga menipumu bukanlah sebuah hal yang mudah..."

Karena tipuan orang tersebut tidak berhasil, akhirnya orang tersebut menyerah.

"Baiklah-baiklah, aku akan memberitahumu siapa aku sebenarnya."

Orang tersebut berjalan melewati Randall untuk mengambil buku cerita tadi.

"Buka lah." Kata orang itu sambil memberikan buku itu ke Randall.

Randall tidak mempercayai tingkah laku orang ini, tetapi dia tetap membuka buku itu.

"Apa-apaan ini..."

[New Gate]

{Tahun 905}

{Akademi tingkat atas pun dibuka, dengan banyak sekali peserta. Semua orang bisa mengikuti seleksi masuk, tanpa memandang status sosial dan derajat.}

{Di sini kita bisa lihat, Kameron mengikuti seleksi ini dengan teman-temannya, Bassan dan Oshun.}

"Tunggu-tunggu apa-apaan ini?"

"Hm? Itu adalah sebuah cerita yang tertulis di situ."

"Buku apa ini?"

Pertanyaan Randall membuat orang tersebut tersenyum.

"Menurutmu buku apa itu?"

"Buku ini menggunakan nama teman-temanku yang ada di dunia ini..."

Setelah berpikir akhirnya Randall pun tahu apa arti dari buku ini.

"Jangan-jangan.."

"Buku itu adalah gambaran masa depan dunia ini."

Jawaban itupun langsung memutar otak Randall.

"Tetapi kenapa Bassan dan Oshun pergi tanpa aku.. Apa yang terjadi padaku 7 tahun itu."

"Kalau kamu bertanya kepadaku akupun juga tidak tahu."

Orang tersebut akhirnya menutup buku itu sambil memegang tangan Randall dan mengatakan sesuatu kepada Randall.

"Di masa depan dunia ini kamu sudah tidak ada.. Yang ada hanyalah Randall dengan jiwa kosong. Aku mohon, sebelum kamu menyelamatkan dunia ini, kumohon selamatkanlah dirimu terlebih dahulu."

"Apakah kamu sudah membaca seluruh buku itu? Apa yang terjadi padaku?"

"Hmm... Nasibmu di dunia ini 7 tahun lagi tidak akan menjadi baik. Dan hanya itulah hal yang bisa aku katakan padamu."

"Lalu bagaimana caraku memperbaikinya?"

"Aku memiliki sebuah cara.. Tetapi aku tidak jamin ini akan berhasil. Karena cara ini memiliki banyak sekali resiko. Hidupmu sekarang menjadi seorang anak 12 tahun pun juga berbahaya, karena hidupmu tidak tertulis dimanapun. Semua yang tertulis di buku ini adalah kejadian setelah tahun 905."

Living In Another World As The Useless PrinceWhere stories live. Discover now