#41[Meeting]

682 97 8
                                    

Mendengar itu, muka asisten Raja Balphemos pun langsung menjadi pucat.

"R-rajaku, Raja dari kerajaan Kartis sudah menunggu di ruangannya."

"Hmm, baiklah kalau begitu."

Asistennya pun langsung lega karena kata-kata yang diucapkan Randall tadi tidak membuat suasana ini menjadi buruk.

Setelah itu Raja Belphemos dan asistennya pun pergi meninggalkan Randall untuk bertemu Raja Robert (Kartis).

Sedangkan Randall langsung merasa lega karena situasi canggung itu tidak berlanjut lagi.

"Sialan kenapa kata-kata ku keluar begitu saja."

Randall langsung memegang kepalanya dan memikirkan mengapa dia mengatakan hal tersebut keras-keras.

"Lagian apa yang dilakukan raja dari kerajaan lain ke kerajaan ini?"

Tangan Randall mengusap-usap pundaknya bekas tangan dari raja itu dan tidak memikirkannya lagi.

"Maaf tapi aku sedikit sensitif tentang tinggi badanku."

Setelah itu dia langsung ingat
bahwa dia saat ini sedang mencari seseorang, jadi dia langsung berdiri dan menoleh ke sekitar untuk melihat apakah penjaga yang tadi masih mengikutinya. Ternyata penjaga tersebut sudah lari semua karena Randall menabrak Raja Belphemos tadi.

"Baiklah kurasa aku bebas saat ini. Saatnya mencari orang itu."

***

*Di dalam ruangan Raja Robert dan Raja Belphemos.*

"Sudah lama tidak melihatmu Belphemos aku melihat kamu masih tetap muda."

"Tentu saja, aku tidak seperti kamu yang menjadi tua dengan cepat."

"Setidaknya aku tidak menggunakan sihir pada wajahku."

Melihat ini kedua asisten masing-masing dari raja Robert dan Belphemos pun langsung merasa khawatir dengan keadaan saat ini.

"Kulihat kamu memiliki anak baru, bisa jelaskan mengapa aku tidak pernah mendengar tentang anak termudamu yang ini?"

"Untuk apa aku harus memberitahumu? Kamu tidak ada hubungannya dengan anakku."

"Huft dingin seperti biasa ya kamu Robert."

"Aku kira kamu sudah tahu Belphemos, karena berita ini sudah tersebar ke seluruh kerajaan."

"Dan berita tersebut tidak sampai ke kerajaanku."

"Kalau itu berarti bukan salahku kan? Salahmu sendiri yang membuat kerajaanmu sangat tertutup dari dunia luar."

"Kamu.. Tidak salah."

Percakapan basa-basi tersebut telah selesai dan Raja Robert pun langsung duduk untuk membicarakan hal yang membuat Belphemos datang ke Kerajaannya setelah beberapa tahun lamanya.

"Jadi. Apa yang ingin kamu bicarakan?"

Belphemos menaruh cangkir teh yang disediakan asisten Robert dan membuka mulutnya.

"Bantuan perang."

"Tidak mau."

"Ayolah aku bahkan belum menyampaikan penyerangan apa."

Living In Another World As The Useless PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang