Special Chapter 1 (S.2 - 86)

Start from the beginning
                                    

Jongdae membungkukkan kepalanya sekilas, "Maaf nona... saya pun juga tidak tahu betul siapa teman nona, mungkin teman nona ini tidak bisa hadir disini maka dari itu dia menitipkan hadiah ini pada security."

"Ambil saja Chan... mungkin itu dari pengagum rahasiamu di kampus yang tidak bisa hadir disini karena tidak di undang hahahaha..." ejek Sooin yang langsung membuat Chanri mendengus sebal.

Akhirnya Chanri mengambil kotak itu dari tangan Jongdae, kemudian Jongdae meninggalkan Chanri dan Sooin yang akan membuka kotak tersebut.

"Ini bukan prank kan Soo-ie ? aku takut jika ada yang mengerjaiku."

Sooin memutar bola matanya malas, dia terlalu lelah menghadapi sikap berlebihan dari sepupunya ini. "Sudahlah jangan banyak bicara, cepat buka saja."

"Iya iya... bersabarlah. kau ini seperti yang ulang tahun saja."

"Ehehehehehe... kelepasan."

Chanri menggelengkan kepalanya dan setelah itu kotak terbuka, di dalamnya terdapat kotak musik dan kalung berliontin kunci. Chanri mengerutkan keningnya bingung, dia berganti menatap Sooin yang juga menatapnya dengan heran.

"Kotak musik per set ?" Chanri dan Sooin bersamaan mengatakan itu.

Dengan cepat Sooin meraih kotak tersebut dari tangan Chanri, dia seperti mencari sesuatu di dalam sana. "Tidak ada nama pengirimnya, ini aneh..."

Chanri mengangguk setuju, "Padahal tidak ada yang mengetahui apa yang aku inginkan ketika di hari ulang tahunku yang ke 20 tahun kecuali---"

Chanri berhenti berbicara karena tiba-tiba ingatannya di paksa berputar kembali dimana saat dia masih hidup bersama Chanyeol dulu.

[Flashback On]

"Appa..."

Chanyeol menolehkan kepalanya kala Chanri kecil memanggilnya sambil menghampirinya dengan tergesa-gesa.

#Hup...

Chanyeol menangkap tubuh kecil Chanri, lalu mengecup pipi gembilnya. Chanri pun terkekeh karena merasa geli akibat ciuman dari ayahnya itu.

"Ada apa anak appa yang paling cantik ini, hmmm ?" tanyanya sambil melepaskan kacamata kerjanya dan menutup dokumen yang sedang dia baca tadi.

"Ini..." Chanri menunjukkan sebuah gambar yang terdapat pada majalah yang sering kamu beli seusai berbelanja bulanan.

"Kotak musik dengan kalung liontin berbentuk kunci ?" Chanyeol mengerutkan keningnya, dan Chanri hanya menganggukkan kepalanya antusias.

"Chanri ingin appa membelikan ini." ucapnya sambil menatap penuh harap pada Chanyeol.

"Mwo ?  memangnya Chanri tahu kegunaannya ini untuk apa ?" Chanri langsung menggeleng lemah.

Chanyeol pun terkekeh pelan, "Kata Donghun oppa, gambar ini bisa mengeluarkan musik yang indah appa..."

"Benarkah ? Donghun oppa yang berbicara seperti itu." Chanri mengangguk cepat. "Hmmm... jadi apa yang di katakan Donghun oppa memang benar. kotak musik ini bisa mengeluarkan musik yang indah nak, hingga membuat si pendengarnya merasa takjub."

I'm Your Slave, Also Your LoveWhere stories live. Discover now